Mohon tunggu...
Eko Sulistiyono
Eko Sulistiyono Mohon Tunggu... -

loading to perfect... nulis sambil jualan di www.sayaink.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Polisi potong 10% uang untuk anak yatim

9 September 2011   11:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:06 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tinggallah seorang anak yatim bersama ibunya di sebuah kota kecil...... Sang anak selalu menanyakan keberadaan sang ayah, dan ibu selalu menjawab kalau ayah ada di surga. Kok nggak pulang-pulang" kata sang anak.. sang ibu menjawab.. ayah sedang membangun sebuah rumah untuk kita di surga.... [caption id="" align="alignnone" width="191" caption="Polisi dan anak yatim, sumber antaranews.com"][/caption] Suatu hari sang anak main dengan teman2 nya... mereka bermain sepeda sementara sang anak belumlah memiliki.... Ditanyalah temen2nya . siapa yang beliin sepeda dan berapa harganya... Mereka menjawab... Ayah merekalah yang telah membelikannya dengan harga 1juta rupiah. Akhirnya sang anak pulang dan meminta dibeliin sepeda ama ibunya... sabar ya nak... ibu belum ada uang... jawab sang ibu. Si anak punya ide... mulailah dia membuat surat untuk ayahnya. Buat ayah disurga Ayah belikan saya sepeda dunk.. kalau ayah ga sempet kirim aja uangnya... 1juta ya yah... lalu sang anak beli amplop dan dia menulis alamat ayahnya di surga dan dia juga meninggalkan alamat dia sendiri sebagai pengirim. Setelah itu dia ke kantor pos. Surat sang anak kemudia disortir sama tukang pos dan membaca tujuan surat tersebut karena merasa curiga maka surat tersebut di antar ke polisi... ketika surat diterima polisi maka dibaca dan polisipun merasa iba.. spontan komandan polisinya mengumpulkan anakbuahnya berkumpul di ruang rapat. dan menceritakan perihal surat yang diterimanya tsbt. Komandan pun mengajak semua anggotanya untuk sukarela tulus urunan memenuhi permintaan sang anak. akhirnya terkumpullah 900rbu... Ya udah cukup kata sang komandan, kan ada sepeda yang harganya 900rb. akhirnya disuruhlah 2 orang anak buahnya untuk mengantar uang tersebut. kebetulan si anak sedang sendirian di rumah dengan kaget dia menerima uang yang dibawa oleh pak polisi... setelah polisi pergi si anak gembira dan membuka suratnya ternyata ada uang 900rbu.Dia tercengung beberapa saat. Lalu si anak segera menulis surat lagi kepada ayahnya di sorga dan mengirimkannya lewat kantor pos.

Oleh Pak pos surat itu diberika kembali ke kantor polisi, dan langsung kepada komanda polisi karena dia yakin itu surat ucapan terima kasih. nKomandan pun mulai membuka dan membacanya... Ayah di sorga, terima kasih telah mengirim uang untuk beli sepeda. Tapi ayah, lain kali kalau kirim uang jangan lewat polisi. karena kalu lewat polisi dipotong 10% yang mereka serahkan cuma 900rbu. Membaca surat itu, sang komandan pun geleng2 kepala... Kita menolong dengan tulus pun, tidak percaya.... desahnya....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun