Peran Guru di Era Digital

Peran seorang guru telah banyak berubah dengan diperkenalkannya media digital. Dulu sederhana, Guru dipandang sebagai seseorang yang menyampaikan ilmu dan melakukan tes. 

Seorang guru dianggap sebagai seseorang yang memiliki jawaban atas setiap pertanyaan yang mungkin, penjaga gerbang semua sumber daya dan informasi juga. 

Satu dekade yang lalu, guru bertanggung jawab untuk menyampaikan informasi. Tapi itu semua sebelum adanya internet atau media digital. Informasi kini mudah diakses, lautan data ada di hadapan kita hanya dengan beberapa penekanan tombol.

Guru memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan seorang peserta didik. Sebagai seorang guru, seseorang harus mengeluarkan yang terbaik dari peserta didik dan menginspirasi mereka untuk meraih prestasi terbaik dan membanggakan kedua orang tua. 

Peserta didik dianggap sebagai masa depan bangsa dan umat manusia, dan seorang Guru diyakini sebagai pemandu yang kredibel untuk kemajuan mereka. 

Guru tidak hanya membimbing peserta didik dalam bidang akademik atau kegiatan ekstrakurikuler, tetapi guru juga bertanggung jawab untuk membentuk masa depannya, menjadikannya manusia yang lebih baik. 

Seorang guru menanamkan pengetahuan, nilai-nilai yang baik, tradisi, tantangan zaman modern dan cara untuk menyelesaikannya dalam diri peserta didik. Guru yang baik adalah aset bagi peserta didik.

Kehadiran seorang guru dalam kehidupan peserta didik dapat meningkatkan moral mereka dan membimbing mereka untuk menjadi lebih berharga dalam hidup. Sekarang untuk melakukan tugas ini dengan sempurna, seorang guru harus memiliki kualitas tertentu. 

Seorang guru dituntut untuk tidak memihak, memperlakukan semua peserta didik secara setara. Guru harus pula enjadi perwujudan kesabaran,  karena kecepatan belajar berbeda dari satu peserta didik ke peserta didik lainnya. 

Sangat penting untuk memahami peserta didik, keterampilan, bakat, ingatan mereka dan memperlakukan mereka secara individual untuk membimbing mereka menuju yang terbaik.