[caption id="attachment_303204" align="aligncenter" width="504" caption="Boris bike berjajar rapi di sebuah pangkalan di depan Science Museum, London (dok. Eko)"][/caption]
Jelas, foto di atas adalah foto sepeda angin. Lebih persisnya, foto tersebut terkait dengan sepeda angin di sebuah pangkalan sepeda angin di kota London, United Kingdom (biasa disingkat UK). Dan – ini mungkin menarik – pada saat tulisan ini dibuat Anda ataupun siapa saja dapat menggunakan sepeda angin tersebut untuk berkeliling London, dengan cara menyewa.
Bagaimanakah rasanya bersepeda angin sewa di UK? Dan bagaimanakah sistem sewa-menyewanya?
Persewaan sepeda angin memang bukan hal yang aneh di UK. Penyedianya pun beragam. Termasuk ke dalamnya adalah usaha persewaan sepeda angin yang dimiliki oleh swasta (sebagaimana disebutkan di tautan ini) – dengan lain kata, persewaan tersebut memang diniatkan sebagai upaya meraih keuntungan finansial. Ada pula eguh, upaya, semacam itu yang merupakan gawe pemerintah (dalam hal ini pemerintah daerah/ kota setempat). Tulisan ini membatasi bahasan hanya kepada persewaan sepeda yang disediakan oleh pemerintah daerah/ kota ataupun yang bekerjasama dengan pemerintah daerah/ kota.
Hingga saat ini, sependek pengetahuan saya, memang baru pemerintah kota London, Slough, Oxford, Dumfries dan Nottingham yang memiliki skema persewaan sepeda angin ini. Namun ke depan, nampaknya, jumlah kota dengan skema serupa akan bertambah banyak. Hal ini, misalnya, terkait dengan kota Reading, Manchester, Birmingham dan Glasgow.
Tulisan ini, lebih khusus lagi, lebih banyak bertumpu pada skema persewaan sepeda di Nottingham dan London, dua kota di mana saya pernah melihat langsung perwujudan skema tersebut. Selain pengamatan on the spot, tulisan ini juga bersumber dari beberapa tautan terkait. “Sisi lain” dari persewaan sepeda angin ini – termasuk kritik terhadap apa yang sudah berjalan – juga disampaikan di bagian akhir tulisan, kali ini sepenuhnya bersumber dari berbagai tautan.
Persewaan sepeda angin di London dan Nottingham
Di London, skema persewaan sepeda angin ini terinspirasi oleh skema sejenis yang telah berjalan terlebih dahulu di Paris, Perancis. Skema di London dimaksud sering juga dinamai dengan Boris bike. Nama populer tersebut merujuk pada Walikota London yang sedang menjabat hingga saat ini, Boris Johnson. Bekerjasama dengan Serco Group, Barclays cycle hire – nama resmi skema ini di London, merujuk kepada Barclays Bank sebagai sponsor skema tersebut dari tahun 2010 hingga 2015 – memiliki banyak pangkalan, docking, yang tersebar di berbagai sudut kota London. Di antara pangkalan tersebut – di mana saya berkesempatan memotretnya – terletak di Kensington Gardens (bersebelahan dengan Hyde Park), Green Park underground dan di dekat Wellington Monument (keduanya berada di dekat Buckingham Palace) dan di Exhibition Road (jalan yang menghubungkan Natural History Museum dan Science Museum dengan Victoria and Albert Museum). Foto pertama di atas diambil dari salah satu pangkalan di Exhibition Road, sedangkan di bawah ini adalah foto-foto yang diambil dari pangkalan lainnya.
[caption id="attachment_303205" align="aligncenter" width="504" caption="Sebuah pangkalan Boris bike di Kensington Gardens, London (dok. keluarga)"]
[caption id="attachment_303207" align="aligncenter" width="334" caption="Boris bike dan pangkalannya di dekat Wellington Monument, London (dok. Eko)"]
Di Nottingham, sementara itu, skema yang sama dinamai dengan Citycard cycles. Sepuluh cycle hub dibangun untuk menyediakan persewaan sepeda angin (selain tempat parkir sepeda secara aman) tersebut. Foto di bawah ini adalah penampakan dari sepeda sewa a la Nottingham dimaksud.
[caption id="attachment_303209" align="aligncenter" width="504" caption="Citycard cycles (berwarna kuning-kehijauan) di Nottingham (dok. Septin)"]
Bagaimanakah sistem sewa-menyewa sepeda angin tersebut?
Di Nottingham, terdapat dua opsi mengenai cara menyewa sepeda angin. Opsi pertama, si penyewa melakukan transaksi sewa-menyewa dengan menghubungi lokasi penyewaan (di Broadmarsh Travel Centre) baik melalui telepon maupun dengan datang langsung. Opsi kedua, transaksi sewa sepeda dilakukan melalui serangkaian proses tertentu dengan menggunakan fasilitas telepon seluler. Jenis persewaan juga terdiri dari dua pilihan, harian dan jangka panjang. Persewaan harian berlaku untuk jangka waktu 24 jam, sementara persewaan jangka panjang terdiri dari sewa mingguan, sewa bulanan dan sewa selama satu tahun penuh. Sudah barang tentu sepeda angin tersebut memiliki biaya sewa sejumlah pound tertentu, dengan penarikan biaya sewa menggunakan cara-cara tertentu pula. Sewa selama satu hari bagi mereka yang tidak memiliki Kangaroo travel pass ataupun kartu perjalanan musiman Nottingham lainnya, misalnya, adalah £4.00.
Bagaimanakah halnya persewaan Boris bike di London dijalankan? Secara rinci tentu saja terdapat beberapa ketidaksamaan, namun secara prinsip mekanisme sewa-menyewa Boris bike tidaklah berbeda dari sistem sewa Citycard cycles di Nottingham. Hal ini dapat dibaca lengkap di tautan ini. Mengenai Boris bike secara umum, sementara itu, dapat dibaca di tautan ini.
Beberapa “Sisi Lain”
Bukan berarti beroperasinya persewaan sepeda angin a la London atau Nottingham – atau bahkan rencana sejenis di kota-kota lain di UK – berjalan mulus ataupun sepi dari kritik. Beberapa “sisi lain” tersebut, meski mungkin tidak semuanya, akan dipaparkan secara singkat di bawah ini.
1.Sebuah berita online dari BBC tertanggal 9 Juni 2013 menyebutkan bahwa rata-rata penyewa Citycard cycles di Nottingham adalah kurang lebih satu orang per hari. Sudah jelas, ini adalah sebuah statistik yang masih jauh dari menggembirakan.
2.Sebuah kecelakaan yang menimpa pengguna Boris bike pada bulan Juli 2013 menimbulkan protes mengenai perlunya penyediaan jalur jalan khusus bagi pesepeda, terpisah dari jalur untuk moda transportasi lainnya. Kejadian ini memutus prestasi Boris bike yang mencatat zero death sejak pertama kali diluncurkan di akhir bulan Juli 2010 hingga saat kecelakaan di bulan Juli 2013 tersebut.
3.Berdasarkan besarnya investasi dan jumlah pemasukan yang diperoleh, terlihat bahwa Boris bike, sejauh ini, masih memerlukan subsidi. Dengan kata lain, skema persewaan sepeda ini masih belum bisa dikatakan sebagai sebuah skema yang mendatangkan keuntungan dari sudut bisnis.
Demikian serba-sedikit mengenai salah satu jenis persewaan sepeda angin di UK. Bukan sebuah “cerita cemerlang”, memang, namun siapa tahu dapat diadaptasi di Indonesia dengan sejumlah perbaikan?
Untuk mewujudkan impian mengenai sustainable transport systems (sistem transportasi yang berkelanjutan), mengapa tidak?
*** oooOOooo ***
SO, 020114
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H