Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Penulis - Menulis itu Hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pantang mundur seperti Ikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta Dua Merah

9 Oktober 2021   15:04 Diperbarui: 9 Oktober 2021   15:06 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalian sama sama baik. Merah. Penyemangat hidupku. Membara dalam semangat. Agar aku menjadi yang kau mau. Cinta dua merah.

Harusnya menjadi kita. Aku dan salah satu diantara merahku. Tapi aku tak kuasa lepas dari merah lainnya. Cinta dua merah. Aku dan dua merah.

Merah pertama. Aku punya masa depan bersamamu. Kau punya cara. Agar aku seperti dirimu. Tangguh. Tiada kenal keluh kesah. Tiada sambat. Disimpan sendiri. Biarkan orang lain menganggap. Kita baik baik saja.

Merah kedua. Kau mengerti aku. Kita bisa berbagi rasa dalam manja. Aku butuh didengar. Kau curahan hatiku dalam keluh kesah. Aku bukan manusia super, yang tetap butuh hadirmu dalam kesedihan. Tapi aku tak punya masa depan bersamamu.

Ada yang kurang. Ada yang lebih. Sempurna itu menyatu bersama dua merah. Tak bisa dipilah, tak mungkin dipisah. Cinta dua merah hadir dalam waktu yang sama, berbagi tanpa berebut dalam satu bahtera.

Ampuni aku semesta. Memilih satu, melukai yang lain. Tak dipilih aku butuh hadirmu. Dilema tiada henti, sama sama ada, untuk jadi kisah terindah. Aku dan cinta dua merah.

Malang, 9 Oktober 2021

Oleh Eko Irawan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun