Mood menulis itu timbul dan tenggelam mengikuti suatu ritme yang dialami oleh setiap penulis. Para Penulis selalu menghadapinya setiap waktu sepanjang kariernya sebagai penulis.Â
Dibutuhkan trik khusus agar kemampuan menulis tetap aktif, sekalipun mood sedang tenggelam. Semakin lama tidak menulis, semakin tumpul kemampuan menciptakan tulisan baru.Â
Solusi briliant sangat didambakan untuk menjawab "Tak Bisa menulis, Karena...," dan artikel ini mencoba menjawabnya. semoga menginspirasi para sahabat kompasianer semua.
Tak Bisa Menulis Karena Tidak ada Tugas
Sudahkah menulis menjadi hobbymu? Jika menulis bukan hobbymu, maka menulis merupakan suatu tugas yang diberikan oleh pihak lain agar kamu dalam tanda petik'"dipaksa menulis."Â
Ini terjadi saat kita menjadi siswa dan mahasiswa. Tugas menulis mereka berikan sebagai tugas melatih kemampuan kita menghasilkan sebuah karya tulis. Target yang dikejar adalah nilai yang memuaskan untuk lulus dari suatu jenjang pendidikan. selepas memenuhi tugas untuk menggugurkan suatu kewajiban tersebut, apakah kamu tetap menulis?
Menulis adalah sebuah tindakan intelektual yang bersifat kreatif dan didasari keminatan dari dalam diri sendiri. Ada faktor kemauan yang kuat  dari diri sendiri untuk menghasilkan suatu karya tulis.Â
Pada dasarnya menulis itu mudah, karena output dari tulisan tersebut adalah untuk dibaca sendiri. Namun menulis akan menjadi sulit jika output tulisan digunakan untuk konsumsi bacaan publik, karena harus mengikuti kaidah dimana kamu akan menerbitkan tulisanmu.
 Namun tidak ada yang sulit jika kamu rajin berlatih dan punya komitmen yang tinggi untuk tetap menulis. Kemauan untuk menulislah yang harus dimiliki dan dijaga.Â
Bisa jadi tulisanmu sangat sempurna jika ada tugas menulis dari pihak lain, namun setelah tugas terpenuhi, dibutuhkan sebuah itikad diri untuk tetap menulis yang disebut kemauan. Jika kemampuanmu menulis menunggu perintah, berarti motivasimu hanya sebatas tugas. Namun jika kamu tetap menulis walau tidak ada tugas, inilah yang wajib kamu miliki.Â
Dibutuhkan motivasi agar kamu tetap menulis. Misal, untuk share ilmu pengetahuan yang kamu miliki atau share ide atau gagasan yang bisa menginspirasi orang lain agar lebih baik.Â