DAMPAK KECANDUAN TAYANGAN VIDIO DEWASA BAGI REMAJA
Akhir akhir ini acapkali terjadi pelecehan terhadap perempuan , salah  satunya akibat pelaku kecanduan vidio porno, terakhir seorang ustad tega mencabuli santriwatinya sampai hamil bahkan hingga ada yang melahirkan. Kemajuan teknologi komunikasi membuat pornografi dapat timbul pada banyak sekali bentuk, diantaranya gambar, foto, goresan pena, suara, gambar berkecimpung, animasi, termasuk pertunjukan pada muka umum  yang memuat eksploitasi seksual serta melanggar norma kesusilaan.
seperti halnya narkoba, kecanduan vidio porno mengakibatkan kerusakan otak yang cukup berfokus. Bukan hanya anak anak vidio porno pula Mengganggu otak orang dewasa. Bahkan mampu dibilang keruskan otak tadi sama seperti korban kecelakaan kendaraan beroda empat dengan kecepatan tinggi. Pre frontal koteks (pfc) ialah kerusakan otak yang diserang oleh vidio porno, otak ini artinya bagian krusial bagi insan kerna bagian otak ini hanya dimiliki insan yg membedakannya dengan hewan karena mannusia mempunyai nalar.
Bagian otak ini berffungsi buat menata emosi, tahu serta membedakan benar atau galat, berkonsentrasi, berfikir kritis, mengendalikan diri, befikir dan  merencanakan sesuatu, membentuk kepribadian dan  berprilaku sosial.
efek buruk  kecanduan vidio porno
umumnya orang yang kecanduan bermula asal keisengannya menonton vidio tersebut, Jika dilakukan dalam jangka panjang maka akan menjadi norma yang jelek bagi dirinya, awalnya coba yg 5 -10 mnt lama  lama  jadi 1jam bahkan lebih,
* Â Â Â Â Â Â Berpengaruh di sistem saraf
Keseringan menonton vidio porno dapat mengakibatkan turunya kreatifitas pemikiran, berkurangnya rasa simpati serta menyebakan tidak ingin berinteraksi sosial di luar tempat tinggal  serta sulit memilih sebuah keputusan.
* Â Â Â Â Â Â praktis stress
Beberapa orang yg telah kecanduan pornografi akan mengalami depresi meskipun orang tadi hanya menghadapi permasalah yg sepele. Dibandingkan dengan orang normal pecandu vidio porno sulit untuk mengontrol pikirannya.
*       Mengurangi kontrol impuls dan  kemauan