Dok. pribadi
Salah satu bentuk upaya mendukung dan mengoptimalkan penerepan kehidupan yang sehat dan bersih, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan, Sabtu (20/8).
Mahasiswa yang tergabung dalam kuliah kerja nyata - terpadu (KKN-T) bertema "Desa berdaya saing melalui kolaborasi menuju kesejahteraan masyarakat" Umsida berharap kegiatan ini mampu membuat masyarakat sadar akan pentingnya dalam menjaga kesehatan serta kebersihan lingkungan supaya terhindar dari wabah penyakit DBD.Â
Di tengah Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, Mahasiswa yang tergabung dalam kuliah kerja nyata - terpadu (KKN-T) mengajak masyarakat sekitar untuk melakukan pencegahanmelakukan 3M PLUS, yakni Menguras penampungan air bersih atau mengeringkan genangan air, Menutup kolam atau wadah penampungan air dan Mengubur barang bekas atau mendaur ulang/memanfaatkan limbah bekas agar tidak menjadi sarang nyamuk.
Kuncinya, untuk memberantas nyamuk Aedes tidak perlu menunggu musim hujan. Saat musim kemarau, kita tetap melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan 3M Plus seperti yang diuraikan di atas, ketika nanti di musim hujan harus lebih sering melakukan PSN dan 3M Plusnya, agar kasus DBD tidak berkembang banyak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H