Pilkada sulawesi tenggara tepatnya pada tanggal 27 november 2024, akan menjadi hal yang kita tunggu apalagi melihat dengan visi misi terbaik beberapa kandidat yang akan menentukan arah dan masa depan sulawesi tenggara. apa lagi sekarang situasi dan kondisi yang ada didaerah tercinta kita ini dimana angka kemiskinan dan pengangguran masih saja ada.
Dalam hal tersebut isu-isu persoalan angka kemiskinan dan pengangguran akan menjadi faktor utama terhambatnya perekonomian di daerah kita ini, apa lagi kita akan beranjak menuju indonesia emas 2045, yang dimana kita akan menuju pertumbuhan ekonomi yang meningkat di indonesia timur.
Melihat dari visi misi para calon kandidat semuanya mempunyai tujuan yang baik untuk pertumbuhan ekonomi sulawesi tenggara saat ini apa lagi untuk mengatasi angka kemiskinan yang meningkat dan kasus pengangguran yang tiada hentinya. jadi  inilah beberapa kandidat yang akan masuk di cagub sulawesi tenggara. yaitu adalah No urut 1. Dr. Ir. H. Ruksamin, S.T., M,Si. dan Ir. H. LM. Sjafei Kahar, M.Si., No urut 2. Andi Sumangerukka (ASR) dan Ir. Hugua., No urut 3. H. Lukman Abunawas dan Laode Ida, No urut 4. Dra. Hj. Tina Nur Alam, M.M dan Ir. La Ode Muhammad Ihsan Taufik Ridwan, S.T.Â
Dalam hal ini kita akan melihat beberapa visi misi para calon kandidat yang sangat menarik untuk kita ketahui.
1. Dr. Ir. H. Ruksamin, S.T., M,Si
Bapak ruksamin menjelaskan bahwa ia akan mempercepat untuk terwujudnya kesejahtraan masyarakat melalui peningkatan daya saing daerah, oleh karena itu perbaikan daya saing daerah adalah kata kunci untuk melakukan percepatan pembanggunan dalam meningkatkan kesejahtraan. Karena masih banyak masalah dan tantangan yang perlu di hadapi dalam meningkatkan daya saing untuk mencapai kesejahtraan seperti ketimpangan ekonomi kemiskinan, pengangguran, infrastruktur. dalam data yang diamati angka kemiskinan di sultra 2024 sebesar 11,21 % masih di atas rata rata kemiskinan nasional sebesar 9,03% hal ini disebabkan oleh pilar sumber daya manusia  dan pilar infrastruktur kita yang masih lemah, untuk itu pak Ruksamin hadir untuk mengatasi tatangan tersebut dengan membawa visi sultra sebagai pusat energi dunia, maju madani dan berkeadilan menekankan pada pertumbuhan ekonomi yang ada di sulawesi tenggara, yang berkualitas dan konsisten berbasis pada pengelolaan sumber daya strategis. dalam pemamparan tersebut dikatakan agar terwujudnya kesejahtraan di sultra dapat berkembang dalam langkah-langkah yang kongkrit yaitu dengan penguatan ekonomi berbasis keunggulan, SDA dimana ekonomi sultra di topang oleh sub sektor pertanian, dan pertambangan sehinggan pembanggunan infrastruktur dengan kapasitas lapangan pekerjaan. Shingga mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan yang ada di Sulawesi Tenggara ini.Â
 2. Andi Sumangerukka (ASR)
ASR mengatakan bahwa ia akan menjanjikan untuk meningkatkan sumber daya manusia sehingga mempercepat mengurangi angka kemiskinan, melalui pembanggunan infrastruktur agar pengentasan kemiskinan semakin mudah. sehingga diciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat  sultra yang berbasis kebenaran dan kebaikan. sehingga semua akan terwujud dan terpenuhi, meningkatkan hak pendidikan sehingga bisa membuat generasi sultra menjadi unggul dalam bidang pendidikan dan juga mengurangi potensi terciptanya pengangguran, dan juga meningkatkan hak daya beli agar meningkatnya sumber daya manusia di sulawesi tenggara ini, Sehingga berkurangnya angka kemiskinan.
3. H. Lukman Abunawas
Lukman Abunawas mamaparkan agar terwujudnya sultra emas yang amanah yaitu dengan pembangunan harus adil, merata, dan berkeberlanjutan agar mencapai aman dan sejahtra, dengan visinya ia menjabarkan misi yang akan di laksanakan 5 tahun ke depan yaitu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sebagai tumpuan yang menggerahkan pembangunan dan playanan masyarakat agar menciptakan lapangan pekerjaan yang memfokuskan dalam pembangunan infrastruktur agar meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat sehingga menuju sasaran kesejahtraan yang maksimal dengan menjalankan tugas-tugas sesuai dengan prinsip Good Goverance yang transparan, akuntebel, dan berkelanjutan. sesuai program bapak presiden PRABOWO SUBIANTO.