Efektivitas Hukum dalam Masyarakat

1. pengertian efektivitas hukum

~Efektivitas berasal dari kata efektif yang mengandung  pengertian dicapainya keberhasilan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Efektivitas selalu terkait dengan hubungan antara hasil yang diharapkan dengan hasil yang sesungguhnya dicapai. Efektivitas adalah kemampuan melaksanakan
tugas, fungsi (operasi kegiatan program atau misi) daripada suatu organisasi atau sejenisnya yang tidak adanya tekanan atau ketegangan diantara pelaksanaannya. Jadi efektivitas hokum menurut pengertian di atas mengartikan bahwa indikator
efektivitas dalam arti tercapainya sasaran atau tujuan yang telah ditentukan sebelumnya merupakan sebuah pengukuran dimana suatu target telah tercapai sesuai dengan apa yang telah direncanakan.

2. pengertian efektivitas hukum menurut beberapa ahli :

1. Soerjono Soekanto
   Menurut Soerjono Soekanto, efektivitas hukum adalah tercapainya tujuan hukum dalam masyarakat. Hukum yang efektif adalah hukum yang benar-benar berlaku dan mampu mempengaruhi perilaku masyarakat. Ini berarti hukum tersebut mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat.  

2. Lawrence M. Friedman
   Friedman berpendapat bahwa efektivitas hukum dipengaruhi oleh tiga elemen utama, yaitu substansi hukum, struktur hukum, dan budaya hukum. Efektivitas hukum terjadi ketika ketiga elemen tersebut berjalan dengan baik dan harmonis.  
 

3. Satjipto Rahardjo
   Menurut Satjipto Rahardjo, efektivitas hukum adalah kemampuan hukum untuk memberikan dampak nyata terhadap masyarakat. Hukum harus mampu mewujudkan keadilan, ketertiban, dan kesejahteraan.  

4. Hans Kelsen
   Menurut Hans Kelsen, efektivitas hukum berkaitan dengan tingkat ketaatan masyarakat terhadap norma-norma hukum yang berlaku. Suatu hukum dapat dianggap efektif jika norma-norma yang ada ditaati oleh sebagian besar masyarakat.  

5. John Austin
   Austin menyatakan bahwa efektivitas hukum terkait dengan kemampuan hukum untuk diberlakukan oleh otoritas yang berwenang. Hukum dianggap efektif apabila memiliki sanksi yang dapat memaksa masyarakat untuk menaatinya.

3. contoh efektivitas hukum dalam masyarakat:
- Pengurangan Angka Kecelakaan Lalu Lintas
Peraturan yang mewajibkan penggunaan helm dan sabuk pengaman menunjukkan efektivitas ketika angka kecelakaan dan cedera berkurang. Ketika masyarakat patuh pada aturan ini, tujuan keselamatan lalu lintas tercapai, menunjukkan hukum berfungsi efektif.
- Program Anti-Narkoba
Hukum yang melarang penyalahgunaan narkoba

4. Hubungan efektivitas hukum dan kontrol sosial di masyarakat
Efektivitas hukum dan kontrol sosial hukum memiliki hubungan yang erat dan saling memengaruhi. Efektivitas hukum dapat mendorong kontrol sosial hukum yang kuat, sementara kontrol sosial hukum yang kuat dapat meningkatkan efektivitas hukum. Untuk mencapai masyarakat yang adil dan tertib, diperlukan upaya bersama untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat, menegakkan hukum secara adil dan konsisten, serta melibatkan masyarakat dalam proses pembuatan dan penegakan hukum.
Sebagai contoh, dalam masyarakat yang memiliki kontrol sosial hukum yang kuat, seperti masyarakat dengan tingkat kepercayaan tinggi terhadap lembaga hukum dan norma sosial yang kuat, efektivitas hukum cenderung lebih tinggi. Hal ini karena masyarakat akan lebih mudah untuk menindak pelanggaran hukum dan mendorong kepatuhan terhadap norma-norma hukum.

5. Penegakan Hukum di Indonesia