Nil Battey Sannata (The New Classmate) dirilis pada tahun 2016, Film ini cocok ditonton untuk semua umur karena banyak pesan moral yang terkandung, serta film ini mendapatkan rating 8.3 dari IMDb. Dan tentunya film ini ditujukan untuk semua ibu di seluruh dunia.
Film ini megisahkan seorang ibu bernama Chanda Sahay (Swara Bhaskar), yang membesarkan putrinya seorang diri bernama Apeksha Shivlal Sahay (Riya Shukla) atau biasa dipanggil Appu, untuk memiliki semangat belajar dan berani mengejar mimpi setinggi-tingginya.
Appu adalah siswi SMA kelas X yang sering ditegur oleh gurunya karna nakal dan malas belajar, khususnya pada mata pelajaran Matematika.
Sang ibu, Chanda yang berprofesi sebagai buruh dan pembantu melihat anaknya yang malas, terus membujuk putrinya untuk giat belajar, namun tidak digubris.
Suatu malam Chanda menanyakan kepada Appu mengenai cita-citanya, namun Appu menjawab bahwa Ia ingin menjadi pembantu seperti Chanda. Appu berpikir bahwa orang miskin seperti dirinya tidak akan pernah sukses, Ia beranggapan jika orang tuanya dokter anaknya pun menjadi dokter, jika orang tuanya insinyur anaknya pun menjadi insinyur dan dirinya akan sama seperti ibunya, menjadi seorang pembantu. Hal ini lantas membuat Chanda sedih dan berpikir keras untuk mengubah jalan pikiran Appu.
Chanda yang tidak ingin menyerah begitu saja lantas berkonsultasi mengenai Appu kepada majikannya. Sang majikan kemudian menyarankan Chanda untuk kembali bersekolah, demi menjadi panutan bagi putrinya.
Berkat bantuan dari majikannya, Chanda dapat bersekolah di tempat Appu menuntut ilmu. Appu yang mengetahui bahwa Chanda satu kelas dengannya, lantas marah kepada Chanda. Appu memaksa Chanda untuk berhenti bersekolah karena malu terhadap teman-temannya jika mengetahui Chanda adalah ibunya. Namun tekat Chanda yang sudah bulat tidak membuatnya mengurungkan niat untuk tetap menyelesaikan sekolahnya dan membuat Appu memiliki mimpi.
Suatu hari Chanda mendapat nilai matematika yang memuaskan berkat hasil kerja kerasnya tekun belajar. Berbanding terbalik, Appu justru mendapatkan nilai yang paling rendah di kelas. Keinginan Appu untuk membuat ibunya berhenti sekolah semakin besar, Ia melakukan segala cara sampai-sampai mencuri tabungan ibunya dan menghamburkan uang itu bersama teman-temannya. Mengetahui itu Chandra sangat marah, karena itu merupakan uang tabungan pendidikan untuk Appu berkuliah.
Dengan keadaan yang sedang sakit, Chanda pun bolos sekolah untuk bekerja pagi, siang, dan malam agar bisa menggumpulkan lagi uang pendidikan putrinya. Amar teman sekelas Appu tau bahwa Appu bersikap semena-mena pada ibunya. Amar berkata:
"kamu terlalu banyak bertanya, tapi kamu tidak pernah mencoba mencari jawabannya. ingat yang aku bilang 'jawabannya ada di dalam pertanyaan'"