Mohon tunggu...
Eka Apriyani
Eka Apriyani Mohon Tunggu... Guru - Pengajar di PAUD Al - Jauhar, Gulon Salam Magelang

Penulis merupakan seorang guru sekaligus ibu rumah tangga yang gemar makanan pedas. Selain hobi kulineran, penulis juga gemar belanja. :)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Stop! Perundungan pada Anak Usia Dini

9 Desember 2022   12:00 Diperbarui: 9 Desember 2022   12:08 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Cara menghalau atau mengatasi perundungan:

  • Bercerita orang dewasa yang menurut kita bisa diandalkan.
  • Bercerita dengan orangtua.
  • Bisa juga melakukan cerita kepada guru yang memiliki wewenang untuk menindaklanjuti.

Sifat – sifat pelaku perundungan dalam artikel ini adalah:

  • Ingin mengontrol orang lain.
  • Ingin menjadi pusat perhatian.
  • Anti sosial dan sulit bergaul.
  • Tidak adanya simpati.
  • Merasa tidak aman dan sudah nyaman dengan merundung orang lain.
  • Kesulitan memahami perasaan seperti penyesalan, tanggung jawab, simpati, dan empati.

Faktor penyebab perundungan :

Dilihat dari sisi Pelakunya.

  • Mempunyai masalah pribadi.
  • Korban perundungan.
  • Iri dengki pada korban.
  • Tidak memiliki empati dan simpati
  • Keluarga brokenhome.
  • Kesulitan mengendalikan perasaan.
  • Merasa perundungan mengutungkan.

Dilihat dari sisi Korban.

  • Penampilan fisik.
  • Terlihat lemah.
  • Orientasi Seksual
  • Suku, Ras dan Agama.
  • Tidak supel.

Demikian tadi sedikit tentang Perundungan (bullying). Semoga kita sebagai pendidik atau orang tua akan lebih berhati-hati dalam mengajari dan mendampingi anak – anak kita dalam pergaulan sehari – hari sehingga terhindar dari perundungan, baik sebagai pelaku perundungan mauapaun korban perundungan. Terima kasih banyak dan semoga bermanfaat.

Penulis; Eka Apriyani, S.Pd

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun