Ngobrol dengan atasan membuat kita sulit untuk mengontrol diri. Kita akan merasa grogi bahkan ada juga yang keringat dingin. Hal ini membuat kita menjadi enggan atau menghindari pembicaraan tersebut. Padahal adanya percakapan dengan atasan, akan membuat kita dekat dengan atasan tersebut. Nah, disini Mimin akan kasih tips untuk menghadapi lawan bicara.Â
1. Mulailah Dengan Pembicaraan Santai
Berbicara dengan orang yang lebih tua atau dengan atasan memanglah membutuhkan persiapan. Namun, pada suatu kondisi tertentu kita akan dihadapkan dengan ketidaksengajaan secara langsung berbicara dengan atasan, bisa karena berpapasan ataupun karena suatu hal. Pembicaraan dapat dimulai dengan pertanyaan tentang keluarga atau pertanyaan tentang kabar. Hal tersebut, akan membuat perbincangan menjadi lebih natural dan tidak terlihat canggung.
2. Bicaralah Dengan Tidak Menatap Mata
Saat berbicara dengan atasan atau orang yang lebih tua atau bahkan sedang interview, lebih baik untuk tidak menatap mata secara langsung. Apabila kita menatap mata, hal tersebut akan terkesan menantang orang yang menjadi lawan bicara. Tataplah bagian yang berdekatan dengan mata atau bagian yang masih searah dengan fokus mata, seperti kancing baju ataupun dagu. Selain terkesan tidak menantang, hal ini dapat membuat lawan bicara merasa dihormati.
3. Tidak Memotong Pembicaraan
Pembicaraan yang sedang dalam tempo serius dan masuk ke dalam topik yang kita inginkan, biasanya lawan bicara akan berbicara lebih banyak dibanding kita. Sebaiknya kita menjadi pendengar pada saat lawan bicara sedang bercerita dan menyimak apa yang sedang diceritakan. Janganlah untuk memotong pembicaraan, karena hal tersebut dapat membuat lawan bicara kehilangan topik yang ingin dia sampaikan.
Itulah tips dan trik untuk menghadapi lawan bicara agar tidak terkesan garing dan kita tidak grogi. Berbicara dengan atasan atau orang lebih tua atau bahkan saat interview memang perlu dilatih dan dibiasakan. Kita dapat melakukannya di depan cermin atau sering berbicara dengan orang terdekat
