Mohon tunggu...
Eka Khristiyanta Purnama
Eka Khristiyanta Purnama Mohon Tunggu... Lainnya - Koordinator Produksi Teknologi Pembelajaran dan PTP Ahli Madya

Pusdatin Kemendikbudristek

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Membumikan Televisi Edukasi

29 Maret 2022   15:00 Diperbarui: 29 Maret 2022   15:03 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keberadaan dari Televisi Edukasi (TV Edukasi) hadir atas inisiasi Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai salah satu televisi di Indonesia. Pada dasarnya, kehadiran TV Edukasi untuk memfasilitasi proses pembelajaran yang dimulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Perguruan Tinggi (PT). Kinerja utama setiap tahun TV Edukasi tidak pernah lelah untuk terus memproduksi konten pembelajaran.

Bahkan, TV Edukasi juga menggandeng kerjasama dengan berbagai institusi yang menyediakan berbagai macam, misalnya Kementerian Agama, Kemkominfo, Kemenkes, LIPI, KPK maupun berbagai Direktorat yang ada pada lingkungan Kemdikbudristek. TV Edukasi juga terus menerus melebarkan sayap di berbagai perangkat teknologi maupun siaran berbagai platform seperti Over The Top, satelit, kabel, jaringan maupun televisi lokal. Berbagai upaya yang dilakukan TV Edukasi untuk memberikan fasilitas terbaik pada dunia Pendidikan Indonesia agar TV Edukasi bisa membumi dengan disaksikan kapan dan dimanapun.

Tahap Mengembangkan 

Perkembangan zaman dan situasi di tengah pandemi, membuat pendidikan dan teknologi menjadi sesuatu yang mesti saling melengkapi. Keberadaan TV sebagai bagian dari produk teknologi, ternyata tidak bisa dilihat dari sudut pandang pesawat televisi itu sendiri. TV kini dapat dilihat dari PC atau laptop dan bahkan ternyata dapat juga dilihat dari smartphone. Produk teknologi yang kini berelasi dengan pembelajaran, membuat TV menjadi salah satu produk teknologi modern yang mendukung peran teknologi dalam memecahkan masalah terkait dengan pembelajaran, mengingat selama ini TV menjadi bagian dari kehidupan sebagian besar masyarakat.

Sesuai dengan tujuan pendiriannya, TV Edukasi memberikan satu layanan siaran pendidikan berkualitas untuk menunjang tujuan pendidikan nasional. Selama ini, sasaran TV Edukasi, yakni peserta didik dari semua jalur, jenjang, dan jenis pendidikan, praktisi pendidikan, dan masyarakat. Stasiun TV Edukasi yang khusus ditujukan untuk menyebarkan informasi bidang pendidikan dan berfungsi sebagai media pembelajaran masyarakat, resmi berdiri sejak tanggal 12 Oktober 2004 sebagai tanda mengudara TV Edukasi dan memiliki afiliasi dengan stasiun televisi pendidikan di seluruh Indonesia.

Proses pengembangan TV Edukasi mengalam fase percepatan luar biasa, seiring dengan merebaknya pandemi. Bila dibandingkan dengan situasi sebelumnya, TV Edukasi mengalami kemajuan pesat dibandingkan awal perkembangannya. TV Edukasi berkiprah nyata dalam proses pembelajaran di kala pandemi. TV Edukasi mampu memanfaatkan peran saat pembelajaran jarak jauh, mampu membangun komunikasi secara visual melalui model, benda, orang dan mampu mengkreasi melalui animasi yang menarik. Bahkan, TV Edukasi mampu menjadi bahan ajar merupakan program yang mengandung nilai-nilai Pendidikan serta menginisiasi banyak konten yang dihasilkan dalam meningkatkan motivasi belajar siswa.

Tahap Membumikan

Untuk itu, sudah saatnya memasuki tahap membumikan TV Edukasi dalam dunia Pendidikan. Upaya yang dilakukan saat ini pantas di apresiasi, dimana TV Edukasi sudah terdapat dalam layanan yang diakses melalui satelit palapa dan internet, yaitu melalui streaming siaran TV Edukasi yang terdapat pada laman TV Edukasi dan kanal Youtube TV Edukasi, serta layanan non-streaming Video on Demand (VOD) dan Kuis Kihajar. Dimana layanan streaming TV ada pada website TV Edukasi dan selain kanal Youtube, media streaming siaran TV Edukasi bisa diakses di laman tve.kemdikbud.go.id.

Kedua, Kanal Youtube TV Edukasi. Selama ini, TV Edukasi menggunakan media konten yang popular, yang kita kenal dengan nama Youtube. Salah satu media yang digunakan untuk menyebarluaskan konten TV, salah satunya adalah siaran streaming, yaitu kanal TV Edukasi. Kanal Youtobe sebagai alternatif dalam rangka membumikan TV Edukasi yang disampaikan kepada pengguna Pendidikan dalam membantu proses pembelajaran.

Ketiga, layanan non-streaming TV Edukasi dengan akses secara non-streaming meliputi Video on Demand (VOD) dan Kuis Kihajar. Keberadaan Video on Demand (VOD) merupakan fitur TV Edukasi yang terdiri video pembelajaran mencakup materi pembelajaran formal maupun materi pengayaan, serta video informasi dan berita seputar dunia pendidikan. Adapun untuk materi pembelajaran VOD juga ada yang bervariasi, mulai dari jenjang PAUD hingga SMA dan SMK. Sedangkan, Kuis Kihajar merupakan ajang kompetisi bagi para siswa mulai dari jenjang SD hingga SMA/SMK untuk peningkatan kompetensi belajar siswa yang dilaksanakan melalui tiga jalur, yaitu Kuis Kihajar Harian (Website), Tingkat Provinsi, dan Tingkat Nasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun