Bentrok yang terjadi di Paniai yang bermula dari pemalangan jalan oleh masyarakat Kampung Tanah Merah sampai saat ini masih banyak memberikan informasi yang belum jelas kepastiannya. Aksi anarkis dari masyarakat yang melakukan penyerangan ke kantor Polsek dan Koramil seakan menuding aparat keamanan sebagai pemicu terjadinya pemalangan tersebut.
Bagaimana mungkin terjadi kepada aparat keamanan yang sedang melaksanakan tugas menjaga keamanan negara untuk mengusik atau mengganggu masyarakat setempat, sedangkan tugas mereka saja sudah cukup berat. Oleh sebab itu, seharusnya masyarakat dan tokoh-tokoh daerah setempat perlu menunggu kepastian dari pihak yang berwajib untuk mengusut tuntas kejadian ini sebelum menyalahkan orang yang belum tentu berbuat salah.
Dari aksi pemalangan jalan yang dilakukan oleh masyarakat Kampung Tanah Merah di jalan Enaro menuju Madi Kabupaten Paniai memang merupakan aksi yang tidak bisa dibiarkan oleh aparat keamanan. Sehingga dari pihak TNI dan Polri berusaha untuk membuka pemalangan jalan tersebut guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Namun ternyata hal tersebut menimbulkan aksi perlawanan dari masyarakat setempat sehingga sempat terjadi aksi saling dorong.
Dalam aksi itu juga, karena merasa itu daerah mereka sehingga masyarakat pun melakukan pelemparan batu dan menghujani aparat keamanan dengan anak panah. Untuk menghindari terjadinya korban, maka aparat keamanan mengambil langkah untuk mundur.
Tak disangka dan tak diduga, ternyata masyarakat semakin brutal. Mereka melakukan penyerangan terhadap kantor Polsek dan Koramil dengan melempari batu sehingga mengakibatkan kaca-kaca kantor Polsek dan Koramil pecah berhamburan. Selain itu, mereka juga membakar kendaraan yang sedang parkir disekitar Polsek dan Koramil termasuk kendaraan dinas milik anggota Polsek dan Koramil.
Nah, kalau mau dipikir aksi ini memang sudah melewati batas kewajaran. Karena Polsek dan Koramil yang merupakan milik aparat keamanan saja diserang sama masyarakat. Berarti mereka sudah tidak menghargai aparat keamanan.
Dalam Kejadian ini memang memakan korban dari pihak masyarakat sipil. Namun kematian mereka pun masih belum jelas diakibatkan oleh siapa. Karena saat aksi saling dorong yang terjadi antara masyarakat dengan pihak TNI/Polri itu sempat terdengar suara tembakan yang muncul dari atas gunung.
Yang menjadi pertanyaan siapa yang mengeluarkan tembakan dari atas gunung tersebut? Karena di Papua yang berada dan tinggal diatas gunung hanyalah kelompok dari Organisasi Papua Merdeka (OPM). Apakah dalam kejadian ini ada hubungannya dengan OPM? Itulah yang masih belum jelas sampai sekarang.
Oleh sebab itu, masyarakat yang berada di Kabupaten Paniai sebaiknya tidak mengeluarkan tudingan yang tidak jelas. Karena masih ada pihak yang berwajib yang bisa menyelidiki siapa penyebab kematian warga Kampung Tanah Merah tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H