Mohon tunggu...
Eista Swaesti
Eista Swaesti Mohon Tunggu... Editor - Editor

Sehari-hari duduk di kursi redaksi Ar-Ruzz Media Yogyakarta sebagai staf editor. Menulis dan membaca.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Review Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald"

24 November 2018   11:39 Diperbarui: 24 November 2018   12:36 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : fantasticbeasts.com

Potterhead pasti tidak asing dengan film Fantastic Beasts. Film yang baru saja meluncurkan seri keduanya ini juga wajib dimasukkan daftar tonton bulan ini. Film berjudul Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald ini merupakan lanjutan dari seri sebelumnya yang berjudul Fantastic Beast and Where To Find them. Setting waktu pada kedua film ini adalah bertahun-tahun sebelum ada Harry Potter, bahkan sebelum Lili dan James Potter.

Di seri kedua ini masih bercerita tentang perjalanan Newt Scamander yang gemar mengoleksi binatang-binatang buas dan aneh. Namun bedanya, di seri ini Newt ditugaskan secara khusus oleh Albus Dumbledore untuk memburu seorang kriminal yang ingin merusak tatanan dan hukum sihir yang selama ini terbentuk. Dengan melibatkan kementrian sihir New York, Inggris, dan Prancis, Newt melakukan petualangannya demi menyelesaikan tugas yang diberikan oleh mantan gurunya itu.

Secara keseluruhan, film ini menarik. Dari plot hingga efek yang dimunculkan tidak mengecewakan. Meski tidak banyak mantra-mantra sihir yang muncul, film ini tetap terkemas apik dengan gayanya sendiri.  Namun, jika baru menonton seri kedua ini, tentu agak membingungkan karena seri kedua ini merupakan lanjutan dari seri pertamanya. Karakter-karakter lama yang ada di seri pertama kembali dimunculkan di seri ini, misalnya Tina Goldstein, Queenie Goldstein, Jacob Kowalski seorang muggle yang kocak, dan Credence seorang anak yatim piatu yang sedang mencari identitas aslinya. Karakter Credence pun kembali menjadi penghubung cerita utama.

Ada satu lagi karakter yang menarik yaitu, Nagini. Bagi yang sudah menonton serial Harry Potter sampai tamat, pasti sudah tidak asing lagi dengan Nagini. Yap. Dia adalah ular peliharaan sekaligus Horcrux Lord Voldemort. Nah, di Fantastic Beasts ini sedikit dijelaskan bahwa Nagini dulunya berwujud manusia yang bisa berubah wujud menjadi ular. Penulisnya, JK. Rowling, menjelaskan bahwa Nagini ini diambil dari cerita mitos Indonesia. Ada lagi makhluk bernama Zouwu. Zouwu berasal dari mitos China, makhluk yang berwujud kucing tetapi punya ekor yang panjang layaknya naga. 

Lalu mengapa Albus Dumbledore tidak memburu kriminal itu sendiri? Seperti biasa, Dumbledore menyembunyikan suatu rahasia yang tidak terduga. Dia bermain rahasia tidak hanya kepada Newt tetapi juga kepada penonton. Rahasia yang akan menjadi jawaban atas peristiwa yang terjadi di awal sampai akhir.

Meskipun, rahasia sudah terkuak, ending dari Fantastic Beasts ini membuat penonton menerka-nerka kelanjutan ceritanya. Seperti membaca buku serial Harry Potter yang selalu membuat penasaran pembacanya, nampaknya film Fantastic Beasts juga begitu. Saya sudah menonton dari seri pertama, semuanya berhasil membuat saya terpukau.

By the way, ketika saya nonton film ini, semua kursi terisi penuh lho!  Film Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald ini memiliki penonton dan penggemarnya tersendiri. Bagi yang suka genre film fantasi, film ini patut untuk dijadikan referensi tontonan akhir pekan. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun