Mohon tunggu...
Winnie Tara
Winnie Tara Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Don't Bully, Be a Friend

18 April 2017   14:59 Diperbarui: 18 April 2017   15:39 1228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Don't bully, be a friend "

Menurut Bryan Piotrowski dalam bukunya, Information for Educators, cyber bullying segala bentuk kekerasan yang dialami anak atau remaja dan dilakukan teman sepantaran melalui media cyber atau internet cyber-bullying sering kali depresi, merasa terisolasi, diperlakukan tidak manusiawi, dan tak berdaya ketika diserang," ujar para peneliti. Cyber bullying atau kekerasan dunia maya ternyata lebih menyakitkan jika dibandingkan dengan kekerasan secara fisik. Penelitian yang dilakukan ilmuwan dari National Institutes of Health (NIH) mengungkapkan kekerasan melalui dunia maya efeknya lebih besar terhadap korban.

Beberapa aspek penyebab terjadinya cyber bullying adalah karakteristik, lingkungan,  dan motivasi.

1. Karakteristik
Karakteristik kepribadian pelaku cyber bullying seperti merasa dirinya paling hebat, kurangnya rasa perhatian, hiperaktif, memiliki kepribadian yang dominan, kuat dan menunjukan sedikit rasa empati pada orang lain, tidak berani menghadapi resiko karena perbuatannya sendiri sedangkan karakteristik kepribadian korban cyber bullying seperti rapuh, lemah, dan lain-lain menurut si pelaku cyber bullying.

2. Lingkungan
Perilaku cyber bullying juga dipengaruhi oleh lingkungan sekitar seperti lingkungan keluarga dan sekolah merupakan hal yang krusial dalam pembentukan kepribadian seseorang. Pelaku tidak memikirkan bahwa dengan melakukan bullying dapat membuatnya diperhatikan dan diakui. Namun, ia menggunakan media sosial dan internet untuk mem-bully orang lain karena tidak berani melakukannya secara langsung.

3. Motivasi
Motivasi untuk melakukan cyber bullying juga dapat terjadi seperti marah, sakit hati, ingin mencari sensasi, bosan, dan mungkin ingin mencari perhatian orang sekitar.

Bagi anda yang merupakan korban cyber bullying anda dapat mengikuti beberapa tips berikut ini dengan tidak merespon dan membalas aksi pelaku, adukan pada orang terdekat anda untuk mendapatkan tindakan lebih lanjut, tetap berperilaku sopan dengan si pelaku, dan jadilah teman yang dapat menasihati si pelaku untuk bertobat. Sekian informasi dari saya, terima kasih.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun