Mohon tunggu...
Egiya Riahta
Egiya Riahta Mohon Tunggu... Lainnya - Analis di Bank Sentral

Egiya Riahta saat ini mengabdikan diri sebagai pegawai Bank Indonesia dan telah memperoleh Sarjana Ekonomi (S.E) dari Universitas Indonesia, Master of Science (M.Sc.) Financial Technology dari ICMA Center Henley Business School, UK, dan Certificate Data Analytics (CertDA) dari ACCA

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

QRIS, Mercusuar Efisiensi Operasional dan Inovasi di Lanskap Keuangan Asia-Pasifik

8 Desember 2023   17:04 Diperbarui: 8 Desember 2023   22:17 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Penghargaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) baru-baru ini di Qorus Reinvention Awards Asia Pacific 2023 lebih dari sekadar bukti kehebatan inovasinya. Hal ini merupakan pengakuan atas pendekatan Indonesia yang berpikiran maju dalam bidang jasa keuangan. Penghargaan emas dalam kategori "Efisiensi Operasional", yang diraih pada ajang bergengsi di Thailand, menegaskan peran penting QRIS dalam menyederhanakan transaksi pembayaran lintas negara---sebuah lompatan maju yang signifikan dalam konektivitas dan inklusivitas ekonomi.

Kemenangan QRIS di platform internasional seperti Qorus Reinvention Awards, yang diadakan di Thailand pada tanggal 22 November 2023, menunjukkan banyak hal tentang dampak standar ini terhadap efisiensi operasional. Kategori penghargaan ini sendiri menyoroti bagaimana QRIS telah merevolusi transaksi pembayaran, menyederhanakan dan mengamankan kegiatan ekonomi lintas negara, khususnya memberikan manfaat bagi usaha kecil dan menengah (UKM) dan memperkuat konektivitas dan inklusi pembayaran.

Berasal dari Perancis, Qorus, sebuah entitas independen dengan pengalaman lebih dari 50 tahun di bidang konsultasi, organisasi acara, dan membina komunitas global, bertujuan untuk mengkatalisasi lembaga keuangan, khususnya di sektor perbankan, menuju optimalisasi potensi digital. Pengakuan mereka terhadap QRIS tidak hanya memvalidasi orisinalitas inovasi dan kegunaan jangka panjangnya, tetapi juga penerapannya secara universal dan keandalannya yang telah teruji.

QRIS, salah satu komponen penting dalam Cetak Biru Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2025, diluncurkan pada 17 Agustus 2019 oleh Bank Indonesia bekerja sama dengan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI). Sejak awal, QRIS telah memperluas konektivitas pembayarannya ke negara-negara seperti Malaysia, Thailand, dan yang terbaru Singapura. Sinergi regional di bawah inisiatif Konektivitas Pembayaran Regional (RPC) ini merupakan langkah strategis untuk memperluas penerimaan QRIS, khususnya yang memberikan manfaat pada sektor-sektor seperti perdagangan dan pariwisata, yang penting bagi pertumbuhan UKM.

Pada Oktober 2023, jumlah merchant QRIS telah melonjak menjadi 29,6 juta, dengan 92% di antaranya adalah UKM. Pertumbuhan ini sejalan dengan meningkatnya transaksi lintas batas antara Indonesia dengan negara-negara seperti Thailand dan Malaysia, yang tercatat transaksi pada Oktober 2023 saja mencapai 59.000. Rencana Bank Indonesia di masa depan untuk memperluas interkoneksi pembayaran berbasis QR dengan negara mitra lainnya menjanjikan percepatan lebih lanjut integrasi ekonomi dan keuangan digital.

Kesimpulannya, pengakuan internasional terhadap QRIS di Qorus Reinvention Awards merupakan sebuah tonggak sejarah bagi Indonesia di kancah keuangan global. Hal ini menunjukkan bagaimana solusi digital inovatif dapat meningkatkan efisiensi operasional, mendorong inklusivitas ekonomi, dan mendorong integrasi keuangan regional. Seiring dengan terus berkembang dan berkembangnya QRIS, hal ini membuka jalan bagi ekosistem keuangan yang lebih saling terhubung dan efisien di kawasan Asia-Pasifik dan sekitarnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun