Desa Samalantan – Kelompok 11 KKN Kebangsaan bersama Pemerintah Desa Samalantan menggelar kegiatan Seminar “Sosialisasi dan Pembentukan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) desa Samalantan dalam upaya Penguatan Kelembagaan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) desa Samalantan melalui Konsep Edukasi Mitigasi Bencana. Kegiatan berlangsung di Aula Kantor Desa Samalantan, Jum’at (11/8/2023).
Turut hadir diantaranya Camat, Perangkat Desa, Daops Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang, dan masyarakat relawan per dusun yang akan dibentuk menjadi DESTANA desa Samalantan.
Ketua Kelompok 11 KKN Kebangsaan (Ardiatus Piono) dalam sambutannya “Desa Tangguh Bencana (DESTANA) sangat perlu di bentuk khususnya di desa samalantan yang sifatnya terdapat atau pernah terjadi bencana alam maupun non alam seperti, angin puting beliung, banjir, kebakaran rumah dan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Dengan di bentuknya Destana dan penguatan kelembagaan melalui sosialisasi mengenai Destana dan konsep mitigasi kebencanaan masyarakat akan sadar dan mandiri dalam beradaptasi dan menghadapi ancaman bencana serta melindungi masyarakat lainnya yang tinggal di daerah rawan bencana agar dapat meminimalisir dampak atau kerugian akibat bencana yang akan datang dalam waktu yang tidak bisa di tentukan.”
Kades Hartono dalam sambutannya “Kami sangat mendukung kegiatan ini, karena hal ini juga merupakan tanggung jawab dan kewajiban kami sebagai aparat desa untuk mengantisipasi peristiwa tak terduga yang menimbulkan kerugian bagi masyarakat di Desa Samalantan khususnya”
“Bersyukur dengan adanya pergerakan mahasiswa KKN Kebangsaan Kelompok 11 yang telah mendorong dan membantu pemerintah desa dalam menuntaskan kewajibannya untuk membentuk DESTANA di desa Samalantan, dengan adanya kegiatan ini kita berharap untuk terus berkolaborasi dengan pihak terkait dalam menindaklanjuti rancangan yang akan disusun di kemudian. Kita apresiasi kepada mahasiswa KKN Kebangsaan Kelompok 11 dengan berbagai latar belakang ilmu dan asal universitas di seluruh Indonesia yang telah sudi kiranya datang dan berkontribusi terhadap pengembangan sumber daya dan potensi yang ada di desa. Mari sama sama kita dukung program yang sudah di rancang oleh mereka sebagai upaya pembangunan desa berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) desa Samalantan” sambutan Camat Tumanggor Felix
Adapun rangkaian kegiatan tersebut di awali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Doa, Kata Sambutan, Penyampaian Materi oleh Narasumber yang diundang (Daops Manggala Agni Kalimantan IX/Singkawang (Apen) yang membahas tentang pengenalan Desa Tanggung Bencana dan Konsep Mitigasi Kebakaran Hutan dan Lahan, dilanjutkan dengan sesi diskusi, pemberian sertifikat kepada narasumber, dan penandatanganan SK dan Berita Acara, serta ditutup dengan sesi foto bersama.
Penulis : Ego Ibnu Wijaksena
