Mohon tunggu...
egie yoga pradana
egie yoga pradana Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Egie Yoga Pradana lahir pada 19 Maret 1996, Sawit Seberang, Kab. Langkat, Sumatera Utara. Saat ini menempuh pendidikan S-1 Teknologi Informasi, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas Sumatera Utara. "Day Is Day"....

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pembuatan Sistem Antrian Real-Time (SIANTRI)

4 Maret 2017   14:32 Diperbarui: 7 Maret 2017   04:00 18345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembuatan Sistem Antrian Real-Time (SIANTRI)

Abstrak

Antrian merupakan suatu hal yang pernah kita alami dalam kehidupan sehari-hari. Banyak tempat yang menggunakan antrian dalam pelayanannya seperti Bank, Kantor, bahkan Rumah Sakit. Diantara tempat tersebut masih ada yang menggunakan sistem antrian secara manual, itu semua karena untuk investasi sebuah mesin antrian terbilang cukup mahal. Maka dari itu untuk mengurangai permasalahan tersebut dibuatlah SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) dengan menggunakan database , bahasa pemrogaman PHP dan MySql.

Kata kunci : antrian, sistem, real-time

Abstract

Queue is one of have been experienced of in everyday life. A lot of place using queue in its service like Bank, Office, even Hospital. Between the place there be still using queue system in manual, that all because for the investment of a queue machine spelled out members costly enough. Therefore to reduce the problems made SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) Real-Time Queue System by using database, php programming language and MySql.

Key Words : queue, system, real-time

1. Pendahuluan

Pada saat ini, di berbagai tempat masih ada yang menggunakan sistem antrian secara manual dalam pengaturannya. Customer service masih memanggil pengantri dengan cara manual memanggil nomor antrian. Namun beberapa tempat sudah meninggalkan cara manual dan telah menggunakan sistem antrian berbasis komputer maupun menggunakan mesin antrian yang terbilang cukup mahal.

Sistem antrian berbasis komputer saat ini kadang masih ada permasalahan yang muncul yaitu saat listrik mati ataupun perangkat mati. Ketika perangkat diperbaiki dan perangkat antrian dihidupkan maka antrian akan diulang ke nomor awal atau nol lagi. Permasalahan ini tidaklah berpengaruh jika antrian hanya satu atau dua pengantri. Hal ini akan menjadi masalah besar jika nomor antrian telah mencapai puluhan bahkan ratusan. Jika permasalahan itu terjadi maka sistem antrian akan kembali ke cara manual.

Hal itu menjadi alasan pembuatan aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) yang dapat membantu para penyedia tempat layanan dari berbagai permasalah yang timbul. Aplikasi ini memiliki beberapa fitur yang dapat membantu seperti sistem secara real-time dan menggunkan database, pemanggilan antrian secara otomatis, pencetakan nomor antrian secara komputer dan juga dapat digunakan pada tempat yang memiliki bagian antrian yang lebih dari satu.

2. Landasan Teori

2.1 Sistem

Definisi sistem menurut Al-Bahra dalam bukunya yang berjudul Analisis dan desain Sistem Informasi menjelaskan bahwa “sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai satu tujuan” [1]. Definisi lain dari Sistem menurut Jogiyanto dalam bukunya Analisis Desain menjelaskan bahwa “sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu” [2].

2.2 Antrian

Antrian merupakan kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari pelayan publik dalam kehidupan sehari-hari seperti pembelian tiket pesawat, antrian di bank, bahkan di rumah sakit kita harus mengantri. Antrian atau Queue atau lebih dikenal dengan struktur FIFO (First In First Out) merupakan salah satu tipe data abstrak yang sering digunakan dalam ilmu komputer [3]. Pada antrian Penambahan data hanya bisa dilakukan pada salah satu ujungnya dan untuk pengurangan data hanya bisa dilakukan pada ujung lainnya dari penambahan data. Maka dari itu data yang masuk akan keluar terlebih dahulu.

2.3 Sistem Real-Time

Real Time System digunakan jika sustu operasi memerlukan ketepatan waktu dari prosesor atau aliran data, dan sering digunakan sebagai pengontrol terhadap aplikasi-aplikasi tertentu [4]. Ketika aplikasi melakukan request, komputer sistem harus melakukan komputasi dan memberikan hasil atau melakukan aksi atau menjalankan perintah yang diberikan sesuai request pada periode waktu tertentu [5].

3. Metodologi dan Perancangan Sistem

3.1 Meteodologi

Meteodologi yang digunakan adalah sebagai berikut :

  1. Analisis, melakukan analisis permasalahan dan melihat kebutuhan sistem yang dibuat untuk menyelesaikan permasalahan pada sistem.
  2. Studi Pustaka, melakukan studi terhadap sumber-sumber seperti jurnal, laporan, dan artikel yang telah dipublikasikan oleh peneliti lain yang berkaitan dengan antrian, sistem real-time dan lain-lain yang berguna untuk membangun aplikasi ini.
  3. Observasi, mengamati dan meneliti cara kerja aplikasi sistem antrian yang ada di tempat-tempat pelayanan yang menggunakan antrian untuk mengetahui alur proses sistem antrian.
  4. Perancangan, melakukan perancangan aplikasi sistem antrian ke dalam kode program menggunakan database, dan bahasa pemrogaman php dan mysql.
  5. Pembangunan Aplikasi, membangun aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) dengan mengimplementasikan semua tahapan dan bahan yang telah dikumpulkan.

3.2 Perancangan Sistem

Blog diagram ini merupakan diagram dari sistem, yang mana blok dihubungkan dengan garis untuk menunjukkan hubungan dari blok yang mewakili fungsi suatu sistem. Blok diagram aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) dapat dilihat pada Gambar 1.

Penjelasan blok diagram sebagai berikut :

  1. Komputer ambil nomor antrian setelah di input nomor antrian, maka akan membuat nomor antrian lalu kemudian dicetak oleh printer yang terhubung ke komputer.
  2. Lalu nomor antrian akan disimpan di komputer server untuk menunggu panggilan. Komputer server akan menampilkan nomor yang saat itu akan dipanggil dan jumlah pengantri pada komputer customer service mana yang sedang bertugas dan melayani.
  3. Customer service melakukan perintah pada aplikasi untuk melakukan pemanggilan nomor antrian saat itu.
  4. Komputer customer service akan melakukan respond dan melakukan pemanggilan suara dan monitor output antrian akan merespon dan menampilkan nomor antrian.

4. Implementasi dan Pengujian

4.1 Implementasi

Gambar 2 merupakan tampilan admin untuk melakukan login atupun registrasi. Terdapat form untuk melakukan login ataupun registrasi suatu tempat pelayanan yang dilakukan oleh admin.

tampilan login admin
tampilan login admin
Tampilan halaman beranda saat proses login berhasil dilakukan ditunjukkan pada Gambar 3.

tampilan beranda
tampilan beranda
Pada halaman awal beranda ini merupakan tampilan untuk custom pengaturan antrian seperti nama loket antrian, kode pengaman loket antrian, dan jumlah loket antrian yang digunakan.

Untuk tampilan bagi pegawai loket seperti Gambar 4.

tampilan customer service
tampilan customer service
Terdapat tampilan nomor antrian terkini dan jumlah pengantri. Terdapat juga tombol navigasi next dan previous.

Gambar 5 merupakan tampilan untuk pengantri mengambil kartu antrian loket yang diinginkan

tampilan ambil antrian
tampilan ambil antrian
Gambar 6 merupakan tampilan yang memudahkan bagi pengantri yang baru datang ke tempat pelayan untuk melihat nomor antrian terkini

tampilan output antrian
tampilan output antrian
4.2 Pengujian

Setelah aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) ini selesai dibuat, maka langkah selanjutnya adalan melakukan pengujian. Pada pengujian kali ini, akan dilakukan uji coba input, melihat output yang dilakukan dan pengujian permasalan. Dalam pengujian ini dilakukan tes simulasi dengan memberikan input kepada targer. Pengujian akan dilakukan berkali-kali untuk memeriksa kondisi logika ataupun alur proses aplikasi sudah berjalan dengan benar. Pengujian dilakukan minimal lima kali untuk setiap loket.

Setelah pengujian input dan output selesai, dilakukan uji masalah yaitu pengujian jika komputer dimatikan apakan nomor antrian akan mengulang dari awal atau masih tetap dengan nomor terakhir. Semua pengujian dapat dilihat pada Tabel 1.

tabel pengujian
tabel pengujian

5.Kesimpulan dan Saran    

Dapat diambil kesimpulan bahwa aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) dapat diimplementasikan dengan baik sebagai alternative solusi untuk menyelesaikan masalah dalam penentuan sistem antrian manual. 

Saran yang dapat dikemukakan adalah sebagai berikut :

  1.  Diharapkan aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) hendaknya dapat memberikan lebih banyak pilihan fitur yang ditambahkan.
  2.  Dapat dikembangkan aplikasi SIANTRI (Sistem Antrian Real-Time) yang dapat menangani berbagai kendala.

Daftar Pustaka

[1] Al-Bahra bin Ladjamudin. 2005. “Analisis dan Desain Sistem Informasi”. Yogyakarta : Graha Ilmu

[2] Jogiyanto. 2005. “Analisis dan Desain Sistem Informasi”. Yogyakarta: Penerbit Andi

[3] Wibowo, Wahyu C.1989.Pengantar Struktur Data (Cetakan Kedua tahun 1990).Jakarta: PT. Elex Media Komputindo

[4] Kusumadewi, Sri.2000.Sistem Operasi.Yogyakarta: J & J Learning

[5] Dhamdhere, D.M. 2003. Operating System: A Concept-Based Approach. Singapore: McGraw-Hill

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun