Narkoba merupakan zat yang memengaruhi fisik dan mental seseorang, berpotensi menyebabkan kecanduan dan perubahan perilaku. Menurut Halodoc, narkoba dibagi dalam tiga golongan dengan dampak yang beragam seperti:Â
1. mulai dari gangguan jantung
2. kesuburan
3. hingga risiko kematian akibat overdosis.Â
Penggunaannya memicu kerusakan otak, penurunan kesadaran, serta gangguan mental dan fisik lain seperti dehidrasi parah dan siklus haid tidak teratur. Efek berbahaya ini mengancam kualitas hidup seseorang, menjadikannya sulit terlepas dari kecanduan. Penting untuk memahami risiko ini guna mencegah penyalahgunaan.
Narkoba berdampak luas terhadap kesehatan, baik fisik maupun mental. Beberapa efek jangka panjang mencakup kerusakan organ penting seperti hati dan jantung, serta menurunkan sistem kekebalan tubuh yang membuat tubuh rentan terhadap penyakit. Secara mental, penyalahgunaan narkoba meningkatkan risiko depresi, kecemasan, dan gangguan psikologis lainnya. Tidak hanya itu, penyalahgunaan jangka panjang dapat merusak hubungan sosial dan mengurangi produktivitas, mengisolasi pengguna dari lingkungan sosialnya. Kesadaran akan risiko-risiko ini penting untuk pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba sejak dini.
Sumber: Halodoc.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H