Mohon tunggu...
Ega GustiaraPutri
Ega GustiaraPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa yang sedang menempuh S1 Manajemen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, yang memiliki minat dalam bidang kepenulisan dan marketing.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengabdian Kepada Masyarakat Departemen Manajemen Universitas Brawijaya Gandeng UMKM TNBTS dan Kota Malang Belajar Social Media Marketing

4 November 2024   11:37 Diperbarui: 4 November 2024   11:38 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Workshop Boost Your Business PKM Manajemen FEB UB

          Malang -- Kelompok Pengabdian Kepada Masyarakat 18 dan 19 dari Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya telah menyelesaikan rangkaian kegiatan workshop Boost Your Business: Optimasi Penggunaan Fitur-Fitur Instagram dan TikTok untuk Pemasaran UMKM pada 20 Juli 2024. Workshop ini memberikan pemahaman kepada para pelaku UMKM tentang pentingnya penggunaan media sosial untuk memperluas jangkauan pasar. 

          Melanjutkan hasil workshop tersebut, kelompok PKM 19 yang dibimbing oleh Bapak Putu Adi Putra Arimbawa, SE., M.M. dengan beranggotakan lima anggota yaitu Ega Gustiara, Rizkia Salsabila, Fajar Egi, Devina Octavia, dan Fidiya Nita melakukan program pendampingan selama satu bulan penuh, mulai dari 1 hingga 31 Agustus 2024. Pendampingan diberikan secara intensif ke PT Rimba Embun Adventure dan Cwie Mie Riang Gembira. Pendampingan dilakukan dengan mengambil langkah praktis membuat konten-konten yang disesuaikan untuk akun Instagram dan TikTok UMKM tersebut. Konten yang dihasilkan dirancang agar selaras dengan tren terbaru dan gaya konsumsi konten generasi Z.

Pendampingan Mitra UMKM
Pendampingan Mitra UMKM

          Dalam pendampingan tersebut, kelompok PKM 19 bertanggung jawab mulai dari pembuatan content planner hingga eksekusi konten yang dipublikasikan. Konten yang dibuat menggunakan fitur-fitur populer seperti Instagram Reels, Stories, serta TikTok yang berfokus pada interaksi yang dapat memaksimalkan engagement.

          Hasil dari kegiatan ini sangat positif, di mana UMKM merasa puas dengan konten yang telah dibuat. Mereka melaporkan peningkatan jumlah pengikut dan interaksi di akun media sosial mereka, yang membantu dalam memperluas pasar dan peluang bisnis. Selain hasil jangka pendek, program pendampingan ini juga diharapkan memberikan dampak jangka panjang. Para pelaku UMKM diharapkan mampu memahami jenis konten yang disukai oleh generasi muda, terutama generasi Z, serta dapat melakukan riset mandiri untuk mengembangkan strategi konten mereka ke depannya. Dengan pengetahuan tersebut, UMKM diharapkan semakin responsif terhadap perubahan tren dan dapat memanfaatkan media sosial secara optimal sebagai alat pemasaran yang efektif di era digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun