Donnarumma datang bukan untuk duduk di bangku cadangan. Ia adalah kiper termuda Italia yang baru saja mengangkat trofi. Perlu perlakuan pantas untuk menjaga reputasi baiknya.
Di sisi lain, Navas tentu tidak ingin kehilangan tempat utama. Ia kiper terbaik. Penampilan dan penyelamatannya selama Liga Champions luar biasa.
Kegagalan Paris melawan Manchester City pada semifinal tidak mutlak harus dibebankan penuh kepadanya.
Lalu, bagaimana menengahi masalah penjaga gawang ini?Â
Hemat pendapat, alternatif yang memungkinkan, Donnarumma akan diturunkan pada sebagian partai untuk menyesuaikan diri dan menambah jam terbang bermain.
Tujuan utama PSG hanya fokus perebutan Liga Champions. Donnarumma sejak di Milan belum merasakan penuh atmosfer ini.
Opsi yang masuk akal, ia mungkin turun pada beberapa laga penyisihan sebelum disiapkan untuk fase gugur mendampingi Navas yang sudah berpengalaman lebih lama dimainkan.
Mengenakan nomor punggung 50
Di Paris, Donnarumma mengenakan nomor punggung 50.Â
Sebelumnya ia sempat mengungkapkan keinginan untuk menggunakan nomor 99. Namun regulasi kompetisi sepak bola Prancis tidak mengizinkan pemain mengenakan nomor punggung secara bebas.
Laporan Footy Headlines, aturan kompetisi Prancis hanya memperkenankan nomor punggung 1, 16 dan 30 digunakan penjaga gawang.
Sebagaimana diketahui, nomor 1 telah dipegang oleh Keylor Navas, nomor 16 dikenakan Sergio Rico dan nomor 30 dipilih Letellier.