Jangan mengajakku berlari sahabat,aku terlalu lelah,masa-masa lari ku telah berakhir dan aku hanya ingin berjalan pelan,bergandengan tangan dan pelukan
Tidak peduli rambutku memutih atau badanku melebar,selalu ada seseorang yang berada di sisiku dengan penuh cinta dan mengajariku tentang kepekaan nurani manusia
Jadi ketika kamu pamerkan Porsche Turbo itu,aku sudah terlalu sering melihatnya sahabat dan aku bukan manusia kagetan atau gelagapan terhadap kebendaan
Kucoba selusuri pojok-pojok dunia agar aku tak jadi katak dalam tempurung,agar cakrawala pandanganku tak terkungkung dan agar samudera ini mengendap dalam nurani
Untuk apa mengajakku berlari sahabat?Aku hanya ingin berada di pelukan seseorang yang telah mengerti dan menerima kekuranganku sepenuhnya
Silahkan berlelah-lelah sahabat,selalu ada pelukan yang menghilangkan lelahku.Cinta sejatiku.Jangan repot-repot mengajakku.Ku tahu lelah bersama mu karena matinya nurani mu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H