Dan ternyata anak-anak malah sama sekali tidak punya atau tidak aktif dengan akun-akun tersebut.Wa grup tidak punya lalu FB ditutup,IG untuk jualan akhirnya ditutup.Pertanyaannya kenapa malahan ibunya punya semuanya?
Baiklah pertama siapa sih yang tidak suka ketemu teman-teman lama lalu bergabung di Wa grup dan FB ,senang serta gembira dan kangen .Stalking akun mereka dan mendapati banyak hal ,suka dan senang melihat keberhasilan mereka atau juga terperangah ketika kadang sudah tidak begitu mengenali lagi.
Tetapi kemudian beranjak ke suatu masalah,merasa lelah,entah kenapa merasa lelah.
Semua sudah berubah,manusia gua seperti diriku mungkin tetap seperti ini.Menjadi diri sendiri dan lebih suka berdiam di rumah.Menjadi diri sendiri.
Satu persatu wa grup ditutup karena merasa lelah.Kalau berharap bertemu teman lama ,merasa senang,kurasa lebih senang ketemu langsung.
Yang menjadi masalah sangat sulit bisa bertemu langsung karena beda kota dan semua sudah berkeluarga dan tipe manusia gua seperti diriku adalah,malas pergi jauh sendirian tanpa pendamping.
Mungkin dianggap kuper alias kurang pergaulan kalau tidak punya Wa grup.Ya barangkali  diriku memang kuper dan merasa semacam terbebani meskipun kuakui kadang sangat merindukan teman-teman lama,tapi tidak bisa lagi  saya berharap mereka masih sama.
Semua sudah berubah dan ketika tujuan sudah berubah jadinya setengah malas.
Ibaratnya  saya sudah ingin berhenti berlari dan mereka masih saling berkerjar-kejaran dan mengajak berkejar-kejaran.Sangat lelah.
Dan manusia gua kembali ke tempat semula.Sesuatu yang lebih nyata.