Mohon tunggu...
Effra S. Husein
Effra S. Husein Mohon Tunggu... lainnya -

Dari senang membaca apa yang tersirat dan tersurat... ...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

PHK

27 Juli 2012   10:58 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:33 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Iya bu, baru saja Syam bercerita ke ayah tentang keadaan Syam saat ini”

Aku menjawab, lalu terdiam sejenak.

“Bagaimana kabar anak-anakmu Syam ?”

Tanya ibu mengalihkan topik perbincangan kami.

“Alhamdulillah bu, anak-anak sudah menyesuaikan dengan tempat yang baru”.

Matahari beranjak naik, orang-orang mulai berlalu lalang didepan rumah, kesibukan dipagi hari itu mulai mengeliat. Perbincangan kami terhenti saat aku pamit kepada kedua orangtuaku, Kucium tangan mereka, kepada Ibu kulayangkan ciuman dikedua pipinya dan diatas keningnya, lalu kupeluk ibu, rasanya tak ingin kulepas pelukanku pagi itu.

“Halo.. halo... halo Rat, ya ada apa ?” Kuhentikan laju motorku sejenak untuk mejawab panggilan telepon dari Ratna istriku.

Aku baru saja sampai didepan gang menuju jalan besar arah kekantor.

Terputus-putus suara Ratna di henponku

“ya, ada apa Rat ?”

Tanyaku saat berhenti mengendarai motor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun