"Mang, kemarin saya baca di internet, katanya Omas dinobatkan sebagai orang terjelek kedua di Indonesa lho..." kata Sobri, sesekali matanya melirik ke arah sang sopir yang sedang termenung lamaa.
"Masa sih jang? terus yang nomer satunya siapa?"Â sopir itu bertanya dengan penuh keluguan.
"Yaa.. Mamang.." sambil menatap sang sopir, Sobri terlihat menahan tawanya, wajahnya terlihat seperti orang yang tiga bulan belum buang air besar. Hihihi...
"Huh enak aja... Padahal kan sebelumnya situ yang jadi juara bertahan ya.. ha ha ha..." sopir itu tertawa sambil memandang wajahnya sendiri di kaca spion, Sobri pun ikut tertawa melihat tampang sang sopir yang salah tingkah.
"Jang kemarin ada kecelakaan, Mamang melihat dengan mata kepala Mamang sendiri loh" kata sang sopir.
"Ah yang bener, Mang? tanya Sobri belum percaya.
"Iya.. kecelakaan antara motor dengan becak..." dengan tenang sang sopir menghisap rokok kreteknya.
"Terus keadaan mereka bagaimana?" tanya sobri dengan antusias.
"Kepala mereka terpisah satu sama lain, Jang!!!" sopir itu melotot ke arah Sobri.
"Haaah... yang bener Mang?" rasa kaget menyeruak di dada Sobri saat melihat betapa menyeramkannya wajah sang sopir yang berada hanya beberapa inci dari wajahnya.
"Pasti mereka meninggal ya?" lanjut Sobri.