Sudah hampir sebulan saya menjalani pekerjaan yang baru sebagai seorang pendidik(guru) di sebuah sekolah SMK yang berada di ujung utaranya Jakarta.Saya menempati posisi guru bidang study Bimbingan Konseling(BK) di sekolah.Walau saya tidak aktif mengajar dikelas,tetapi setiap harinya saya harus standby di ruang BK untuk aktif mengurusi masalah-masalah kesiswaan disekolah.Masalah-masalah yang terjadi seputar kenakalan siswa,kasus pelanggaran disiplin,tata tertib sekolah,dan beberapa tindakan indisipliner yang lainnya.
Tentu saja aktivitas di atas banyak menguras energi,baik yang bersifat fisik maupun energi pemikiran yang sangat ekstra.Seperti diketahui sekolah SMK atau yang banyak dikenal dengan sekolah STM mayoritasnya adalah anak laki-laki yang sedang masa peralihan menanjak dewasa.Mereka dalam proses pencarian identitas diri,sehingga banyak kenakalan-kenakalan yang dibuat.Saya juga pernah mengalami seperti yang mereka lakukan,karena dulu saya juga adalah lulusan STM sebelum melanjutkan kuliah di jurusan Pendidikan dan Keguruan spesialisasi BK. Dari sekian banyak rutinitas setiap harinya yang saya jalani,ada satu hal yang saya senangi kegiatannya.Yaitu aktivitas di pagi hari.
Ini saya sebut 'aktivitas yang menggairahkan' kenapa demikian,karena aktivitas ini memberikan suntikan "energi dahsyat" setiap harinya.Begini awalnya,karena lokasi rumahku yang sangat jauh dari sekolah maka saya harus berangkat dari rumah di daerah bekasi jam 5 pagi.Biasanya perjalanan mengendarai sepeda motor di tempuh waktu satu setengah jam perjalanan.Sampai sekolah sekitar jam 6.30 saat jadwal masuk sekolah dimulai.Karena saya harus meninggalkan rumah pukul 5 pagi,maka aktivitas pagi saya dimulai dari jam 4 pagi untuk melaksanakan sholat malam(tahajud).Ini energi dahsyat pertama yang saya terima,karena dengan sholat malam saya bisa meminta banyak hal kepada Allah tentang masalah-masalah kehidupan yang dijalani.Yang terpenting adalah dipermudahnya semua urusan di dunia,agar tidak menjadi masalah nanti di akhirat.
Tambahan energi dahsyat yang kedua adalah kegiatan sholat subuh berjamaah di masjid dekat rumah.Walau jam berangkat saya mepet dengan pelaksanaan sholat subuah,tapi kegiatan ini wajib bagi saya sebagai suntikan energi spritual yang luar biasa guna menjalani aktivitas harian yang berat setiap harinya.Berikutnya aktivitas diperjalanan mengendarai motor di pagi hari yang masih gelap menjadi energi pembangkit semangat yang lainnya. Hampir sebagian besar suasana perjalanan yang saya lewati adalah melalui jalan-jalan kampung yang masih asri dan sejuk di sekelilingnya.Yah,ada pemandangan hamparan sawah yang luas menghijau di kanan dan kiri jalan.Sesekali udara dingin dan sejuk menghampiri badan.Tidak lupa kadang kabut tipis sesekali turun di kejahuan.
Tepatnya ini berada di wilayah bekasi pinggiran.Menurut saya ini pemandangan menarik,yang mungkin tidak setiap harinya orang bisa menikmati ini.Saya bersyukur karenanya.Di perjalanan saya juga melintasi areal pengeboran minyak milik Pertamina.Yang kalau di pagi hari lampu-lampu penerangan berwarna-warni sekeliling komplek pengeboran masih dinyalakan,terlihat indah dari kejahuan.Sepeti sedang berada dimana gitu.Subhanallah,maha suci Allah atas karunia yang di berikan.
Aktivitas terakhir yang cukup memberikan energi dahsyat juga adalah melaksanakan sholat duha waktu sampai di sekolah.Kesempatan ini di manfaatkan untuk memohon keselamatan dan dijaga dari kesusahan hidup di dunia.Tak lupa diberikan rezeki yang halal dan barokah.Semoga pengalaman aktivitas pagi saya bisa memberikan spirit api semangat kepada rekan semua untuk membuka kegiatan pagi dengan sesuatu yang menyenangkan dan menggairahkan.Salam perjuangan..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H