Anak sekarang merasa gagah karena memperoleh kemudahan dalam cara berkomunikasi. Ada internet dan gejet sangat mungkin mencari pasangan seketika tanpa harus berlelah payang. Akibatnya, ya, tidak sedikit pasangan yang memamerkan perkenalannya melalui media massa berujung pada perceraian. Perceraian yang dipublikasi seorang artis yang disaksikan publik, tanpa disadari ikut mempengaruhi pasangan muda untuh berbuat yang sama. Toh, pikirnya, mencari jodoh itu mudah.
Jika sudah begitu, tentu sangat berbahaya.
Karena itu, intervensi orangtua dalam hal memilih jodoh bagi anak masih diperlukan. Jangan serahkan sepenuhnya kepada kehendak anak, karena cintanya yang muncul hanya sesaat. Kadang di antara mereka itu terdorong nafsu. Perlu ditanamkan bahwa menikah dan menjalani kehidupan rumah tangga adalah bagian dari ibadah yang harus dilakukan dengan ikhlas. Harapan orangtua, jodoh baru berakhir mana kala ajal menjemput.
Banyak orang bijak menyarankan, memilih jodoh itu harus mengindahkan atau memperhatikan bobot, bibit dan bebet yang kemudian dipegang sebagai kriteria. Nasab dan status dari setiap pasangan calon suami atau isteri harus jelas. Jauhi memilih jodoh seperti "membeli kucing dalam karung".
Jika ingin mendapatkan pasangan hidup yang terbaik, gunakan prinsip begini. Jika anda ingin membeli emas, jangan mencarinya ke pasar tradisional. Bisa jadi ketika berada di pasar tersebut, niat akan berubah dan yang dibeli pun apa asal jadi, cukup yang tersedia.
Tegasnya, jika ingin membeli perak, datang ke pusat kerajinan perak. Jika ingin membeli emas, datangi toko emas atau pusat penjualan emas PT. Antam.
Dari sini, orangtua dapat mengarahkan anak dalam memilih jodoh. Intervensi orangtua tanpa terasa masuk ke sanubari anak. Orangtua memang perlu terus menerus mendoakan anak-anaknya, tetapi berbuat juga perlu agar kehidupan rumah tangganya kelak menjadi sakinah mawaddah warohmah.
Salam berbagi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H