Jakarta (Pakis Kemenag DIY) -- Anggaran dan kegiatan sebuah instansi atau lembaga sangat urgen dalam menentukan langkah dinamikanya selama minimal satu tahun. Untuk itu di setiap agenda penyusunan anggaran dan kegiatan pasti dilakukan dengan cermat dan teliti dan bersifat memperjuangkan program yang dicanangkan. Bahkan jika perlu, pejabat tingkat pusat akan mengkoordinasikan pejabat di bawahnya untuk bersama-sama mewujudkan harapan dan cita-cita instansi tersebut.
Demikian dilakukan oleh DIrektur PAI Dirjen Pendis Kementerian Agama Republik Indonesia Dr. H. M. Munir, MA pada Ahad (21/7/2024) saat memberikan arahan dan membuka acara Penyusunan/Perencanaan Program dan Anggaran Pendidikan Agama Islam Tahun Anggaran 2025 yang berlangsung di hotel Gran Orchadz Rajawali Jakarta Pusat. Didampingi Kasubag TU Direktorat PAI Sola, Kasubdit SMA/PTU Yanto, Kasubdit SMP Adib, Kasubdit SD Nanik dan Kasubdit Paud TK Lelis, pertemuan menghadirkan seluruh Ketua Tim PAI se Indonesa sejumlah 34 orang dari 34 Provinsi.
Diantaran yang hadir termasuk Katim PAI Bidang Pakis Kantor Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta Edy Purwanto, S.Pd, M.Pd.Si. Dalam pembahasan yang berlangsung sampai tengah malam tersebut, Direktur Munir mengajak seluruh hadirin untuk menyusun program dan anggaran PAI tahun 2025. Kecilnya jumlah anggaran yang direncanakan (renwal) diperjuangkan untuk menyentuh kegiatan-kegiatan yang pernah dilakukan oleh Direktorat bersama Kanwil Kemenag Provinsi.
"Para Katim saya minta berkoordinasi dengan perencana masing-masing provinsi yang besok pagi mulai mengadakan pertemuan di Jakarta," ungkap Direktur Munir. (edp)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H