Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pekerja swasta dibidang teknik sipil, tinggal di daerah Depok, sangat suka menulis...apalagi kalau banyak waktunya, lahir di Jakarta (1960), suka sekali memberikan komentar, suka jalan-jalan....jalan kaki lho, naik gunung, berlayar....dan suka sekali belajar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

China Akan Bangun Pabrik Semen di Tabalong Kalimantan Selatan

7 Agustus 2011   07:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:01 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah pabrik semen akan dibangun Perusahaan China, Anhui Conch Company Ltd atau Conch Group di Tabalong, Kalimantan Selatan. Ying Hok Fung, perwakilan Conch Group mengatakan dalam ekspose di hadapan Bupati Tabalong, Rachman Ramsyi dan jajaran pejabat di lingkungan Pemkab Tabalong, bahwa kabupaten dengan julukan Bumi Saraba Kawa ini punya potensi bahan baku semen.

[caption id="attachment_127452" align="aligncenter" width="576" caption="Pabrik Semen China (foto : ahhx-china.com)"][/caption]

Rencananya di Kalimantan Selatan akan bangun tiga pabrik semen, yakni Tanah Grogot (Kaltim), Tabalong dan Kotabaru karena itu dukungan pemerintah daerah sangat diharapkan. Menurut Ying yang didampingi Muchtar Luthfi, staf khusus wakil presiden, di Tanjung, hari Sabtu 06 Agustus 2011, selain memiliki sumber daya alam, seperti kwarsa, batu gamping dan lempung sebagai bahan pembuat semen, infrastruktur fisik yang dimiliki Tabalong cukup mendukung.

Menurut Rachman Ramsyi, dia mengakui bahan baku pembuat semen di Tabalong cukup banyak tapi belum ada investor yang mengolahnya. Selain kaya dengan potensi batubara, sumber daya alam berupa bahan baku semen juga tersedia, karena itu rencana Conch Group membangun pabrik semen di Tabalong bisa terwujud. Selaku kepala daerah, Rachman pun akan mendukung masuknya investor ke wilayahnya jika memang lahan yang tersedia memungkinkan dan tidak merusak kawasan hutan lindung yang ada.

Sementara itu Kepala Dinas pertambangan Tabalong, Nanang Mulkani mengatakan, pada tahap awal pihak Conch Group harus membuat wilayah izin usaha pertambangan (WIL) yang ditetapkan sebelum masuk ke tahap keluarnya izin usaha pertambangan. Izin usaha pertambangan dikeluarkan oleh Bupati jika wilayah izin usaha pertambangannya berada dalam satu kabupaten dan dokumen ini harus dimiliki investor sebelum melakukan usahanya.

Berdasarkan data di Kanwil Departemen pertambangan dan energi, cadangan batu gamping di Tabalong sekitar 711 juta ton tersebar di Kecamatan Muara Uya, Jaro, Upau, Haruai dan Murung Pudak. Sedangkan potensi lempung 47 juta ton di Kecamatan Haruai dan Murung Pudak serta kwarsa di Kecamatan Kelua.

Diharapkan dengan adanya investor pabrik semen tersebut akan menguntungkan daerah tersebut dan tentunya harus sesuai aturan yang berlaku serta tidak merusak alam dan lingkungan.-

(Sumber dari berbagai media)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun