Pada tanggal 23 Juli 2024, Politeknik Bosowa menggelar acara pelepasan resmi bagi Tim Robot mereka yang akan mengikuti Lomba Robot Sumo FORTEI IV 2024 di Universitas Halu Oleo, Kendari. Acara yang penuh semangat ini berlangsung di halaman depan kampus Politeknik Bosowa dan dihadiri oleh Wakil Direktur 1, Yoan Elviralita, Wakil Direktur 2, Isminarti, Ketua Program Studi Teknik Mekatronika, serta beberapa pejabat struktural lainnya. Momen ini menjadi ajang penting untuk memberikan semangat, doa restu, dan harapan kepada para mahasiswa yang akan bertanding pada tanggal 25-26 Juli 2024.
Dalam sambutannya, Yoan Elviralita menyampaikan pesan yang penuh motivasi kepada para mahasiswa. Beliau menekankan pentingnya memanfaatkan momen ini secara maksimal, tidak hanya untuk berlomba tetapi juga untuk belajar dan memperluas jaringan relasi antar mahasiswa di bidang robotika. "Kalian semua memiliki kesempatan yang luar biasa untuk berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi lain yang juga unggul di bidang ini. Gunakanlah kesempatan ini untuk belajar, bertukar pikiran, dan membangun hubungan yang mungkin akan berguna di masa depan," ujar Yoan Elviralita.
Isminarti, selaku Wakil Direktur 2, juga memberikan sambutan yang tidak kalah pentingnya. Beliau menggarisbawahi bahwa lomba ini merupakan ajang nasional yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai kampus unggulan di Indonesia. "Kalian akan bertemu dengan para pesaing dari berbagai kampus yang memiliki kemampuan dan prestasi yang sama hebatnya. Jadikanlah ini sebagai kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaik kalian, serta untuk belajar bekerja sama dan menjalin relasi dengan peserta lain," kata Isminarti.
Muhammad Nur, dosen Program Studi Teknik Mekatronika yang juga merupakan pembimbing tim robot, turut memberikan arahan dan motivasi kepada para mahasiswa. Beliau menekankan bahwa momen ini adalah kesempatan langka yang harus dimaksimalkan oleh setiap mahasiswa yang ikut bertanding. "Juara memang menjadi target kita, namun jangan lupakan bahwa solidaritas dan sportivitas harus selalu dijunjung tinggi. Ini adalah kesempatan untuk belajar, bertumbuh, dan membawa nama baik Politeknik Bosowa," ungkap Muhammad Nur.
Salah satu dari enam mahasiswa yang akan berangkat ke Kendari, Sayyid Shadiq, menyampaikan kesannya yang sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan. "Saya sangat berterima kasih kepada Politeknik Bosowa atas kesempatan ini. Kami semua berharap bisa memberikan yang terbaik dan mengharumkan nama almamater kami di ajang ini," kata Sayyid Shadiq dengan penuh semangat.
Politeknik Bosowa akan mengikuti Lomba Robot Sumo, yang merupakan kompetisi adu kekuatan antara dua robot di atas arena, layaknya pertandingan sumo di kehidupan nyata. Robot-robot ini dirancang dan diprogram untuk saling mendorong lawannya keluar dari arena. Kompetisi ini tidak hanya menuntut keterampilan teknis dalam merancang dan memprogram robot, tetapi juga strategi dan kecepatan dalam merespons gerakan lawan.
Tim Robot Politeknik Bosowa telah mempersiapkan diri dengan sangat matang. Selama beberapa bulan terakhir, mereka bekerja keras untuk menyempurnakan desain dan program robot mereka. Proses ini melibatkan berbagai tahap, mulai dari riset, desain, pembuatan prototipe, hingga pengujian dan penyempurnaan. Setiap anggota tim memiliki peran penting, mulai dari desainer mekanik, programmer, hingga teknisi yang memastikan semua komponen bekerja dengan baik.
Muhammad Nur menjelaskan bahwa timnya telah melalui berbagai uji coba untuk memastikan bahwa robot mereka siap bertanding. "Kami telah melakukan simulasi pertandingan dan berbagai tes lainnya untuk memastikan robot kami bisa tampil maksimal di arena. Kami juga telah melakukan analisis terhadap kemungkinan strategi yang akan digunakan oleh tim-tim lain," jelas Muhammad Nur.
Dukungan penuh dari Politeknik Bosowa juga menjadi salah satu faktor penting dalam persiapan tim ini. Selain dukungan moral, kampus juga memberikan dukungan fasilitas dan dana untuk kebutuhan tim. "Kami sangat berterima kasih kepada pihak kampus yang telah memberikan dukungan penuh kepada tim kami. Tanpa dukungan ini, mungkin persiapan kami tidak akan seoptimal sekarang," kata Sayyid Shadiq.
Keikutsertaan Politeknik Bosowa dalam Lomba Robot Sumo FORTEI IV 2024 bukan hanya tentang meraih prestasi, tetapi juga menjadi bagian dari visi besar kampus untuk menjadi pusat unggulan di bidang teknologi dan inovasi. "Kami berharap pengalaman ini tidak hanya membawa pulang piala, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berprestasi," ujar Yoan Elviralita.