Mohon tunggu...
Edy Herianto
Edy Herianto Mohon Tunggu... Dosen - Berusaha mewujudkan pendidikan yang bermutu.

Pendidik dan Pegiat Madrasah

Selanjutnya

Tutup

Politik

Presiden Jokowi, Bapak Menunggu Apa Lagi????

5 Februari 2015   22:16 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:46 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Gonjang-ganjing KPK-POLRI belum ada tanda-tanda akan terselesaikan. Ada informasi simpang siur yang belum jelas kebenarannya “seluruh pimpinan KPK akan ditetapkan sebagai tersangka”. Sementara itu, calon tunggal kapolri belum jelas pula dilantik atau tidak oleh Presiden Jokowi. Meskipun, informasi belakangan ini sempat santer adanya kemunginan Presiden Jokowi tidak akan melantik calon kapolri terpilih. Namun, hinggga saat ini rakyat Indonesia belum memperoleh kejelasan apa yang akan terjadi.

Banyak elemen masyarat yang sesunggnya mengendaki agar Presiden Jokowi segera mengambil keputusan cepat. Setidaknya hal ini telah disampaikan oleh begitu banyaknya lapisan masyarat maupun penyelenggara negara sebagai bentuk saran bagi Presiden Jokowi agar segera mengambiil sikap. Membuat keputusan terbaik untuk bangsa ini.

Terkait hal tersebut, Presiden Jokowi seharusnya mengingat kembali nama kabinenya yang disebutnya “Kabinet Kerja” dan slogan yang ditegaskan olehnya adalah “Kerja, Kerja, dan Kerja”. Jika hal itu dijadikan sebagai landasan dalam berfikir dan bertindak, mestinya sudah cukupp waktu (bahkan lebih) untuk membuat keputusan penting.

Apa yang sesungguhnya sedang dipikirkan dan ditunggu oleh Presiden Jokowi untuk memutuskan beberapa hal penting?? Kalkulasi politik apa lagi yang sedang dihitungnya?? Ketakutan pelengseran pada dirinya, kah?? Jika ketakutan itu yang dijadikan sebagai sandaran berfikir dan bertindak hingga hari ini, sungguh amat disayangkan.

Sebagai seorang muslim, seharusnya Presiden Jokowi tidak perlu takut akan kehilangan apa yang saat ini sedang dimilikinya. Ingatlah, yang boleh memiliki hanya Allah SWT. Jabatan dan lain sebagainya adalah hanya titipan Allah semata. Jika hal ini yang digunakan sebagai landasan berfikir dan bertindak, maka Presiden Jokowi tidak perlu bingung dalam menentukan sikap.

Siapapun yang beragama Islam, tentunya sangat faham jika sedang mengalami kegundahan hati dan keraguan dalam memilih. Para kiyai-kiyai, Tuan Guru, dan Ahli-ahli Agama maupun guru agama saat di sekolah dulu selalu berpesan kepada siswa maupun warga masyarakat muslim. “Jika kalian sedang menghadpi pilihan yang sulit, maka bangunlah malam dan sholatlah (istiharoh), maka Allah SWT akan memberikan pilihan yang tepat bagi dirimu”.

Presiden Jokowi, semestinya dapat bertindak lebih cepat dan tidak terkesan mengulur-ulur waktu tanpa ada kejelasan. Tindakan Presiden seperti ini menjadi tontonan sehari-hari mulai dari kalangan siswa sekolah, mahasiswa perguruan tinggi, rakyat jelat, maupun siapapun yang mencinai masa depan negeri ini. Kelambatan Presiden Jokowi dapat mempengaruhi siapapun yang ada di negeri ini dalam mengambil keputusan. Jika ada suatu kejadian yang membutuhkan keputusan cepat, orang dapat berkilah “llha...Presiden aja mengulur-ulur waktu dalam mengambil keputusan..kenapa kita mesti cepat-cepat...???”. Jadi, agar peristiwa ini tidak semakin berdampak pada perilaku msyarakat kebanyakan, nantinya; maka PRESIDEN JOKOWI, BAPAK MENUNGGU APA LAGI????

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun