Mohon tunggu...
Hardiyanti Kusuma Wardhani
Hardiyanti Kusuma Wardhani Mohon Tunggu... Lainnya - Creative Writer | Mandala Enthusiast

Saya percaya bahwa selalu ada sesuatu yang baru untuk ditemukan dan setiap pengalaman adalah kesempatan untuk mendapatkan pengetahuan.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Perilaku Playing Victim dalam Film "Gone Girl"

20 Juni 2023   20:27 Diperbarui: 20 Juni 2023   20:30 463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Mike Bird, Pexels

Dalam "Gone Girl," kita melihat betapa berbahayanya manipulasi dan bermain sebagai korban dapat menjadi. Hal ini mencerminkan dampak negatif yang bisa terjadi dalam kehidupan nyata ketika seseorang dengan sengaja memainkan peran korban untuk keuntungan pribadi.

Bagaimana Menghadapinya?

Dalam menghadapi situasi di mana seseorang diduga bermain sebagai korban, penting untuk menjaga keseimbangan dan kebijaksanaan. Pertama-tama, penting untuk mendengarkan dan memahami perspektif yang lebih luas sebelum membuat penilaian terhadap seseorang. Mungkin ada faktor lain yang mempengaruhi perilaku mereka.

Selanjutnya, penting untuk memeriksa fakta dan mempertimbangkan sudut pandang yang berbeda sebelum mengambil kesimpulan. Bukan berarti kita harus mengabaikan situasi di mana seseorang benar-benar menjadi korban atau mengalami perlakuan yang tidak adil, tetapi menghindari penilaian tergesa-gesa dan mempertimbangkan konteks yang lebih luas.


Perilaku "Playing Victims" melibatkan seseorang yang dengan sengaja berperan sebagai korban untuk mendapatkan perhatian, simpati, atau keuntungan lainnya. Ini dapat memiliki dampak negatif dalam hubungan personal dan lingkungan kerja. Film "Gone Girl" menggambarkan tema ambiguitas moral dan manipulasi yang erat terkait dengan bermain sebagai korban. Dalam menghadapi situasi semacam ini, penting untuk memeriksa fakta, memahami perspektif yang berbeda, dan menjaga keseimbangan dalam penilaian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun