Saya yakin dibawah pimpinan pak Jokowi, promosi besar-besaran pariwisata Indonesia keseluruh dunia bisa di wujudkan.
Usulan saya sepanjang tahun 2015 mulai awal Januari sampai Desember dilakukan promosi wisata bergilir di 34 provinsi di seluruh wilayah indonesia.
Jika dilakukan dengan rencana yang matang dan diekspos besar besaran dengan mengundang media dalam dan luar negeri, memberi kemudahan media luar meliput seluas-luasnya potensi wisata di tiap-tiap daerah akan menjadi promosi wisata yang sangat menarik buat dunia.
Jika ada 34 jumlah propinsi maka dalam setahun 52 minggu ada sekitar 18 propinsi mendapat jatah waktu promosi selama 2 minggu, yang sisanya 16 propinsi mendapat jatah 1 minggu berpromosi.
Dalam 1 minggu atau 2 minggu berpromosi, tiap propinsi akan mengadakan Gebyar Wisata di tiap ibukota propinsi dan menyebar ke seluruh daerah wisata di propinsi tersebut. Seluruh artis daerah baik dari nasional maupun lokal bisa berpartisipasi dalam acara gebyar wisata tersebut. Dengan agenda wisata yang jelas, para turis lokal maupun internasioanal bisa dengan mudah mengikuti promosi wisata di tiap propinsi.
Jika di dukung oleh industri kreatif di tiap daerah dan mendapat dukungan dari industri kreatif nasional dan di sebarluarkan oleh seluruh media lokal, nasional dan internasional baik melalui media sosial dan elektronik televisi dan cetak maka VISIT INDONESIA YEAR 2015 akan sukses.
Puncak acara bisa akhir tahun sekalian penutupan Visit Indonesia Year 2015 bisa dilakukan di Bali. atau Jakarta dan dengan jalinan kerjasama media luar maka akan membuka mata dunia tentang keindahan Indonesia bukan hanya BALI saja. Semoga bisa terwujud.. Amin
Edwin Ariefin Jardhy
edwinjrd@yahoo.com
www.edwinjrd.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H