Mohon tunggu...
Edwin Dewayana
Edwin Dewayana Mohon Tunggu... -

.......... menyingkap fenomena di balik setiap peristiwa .........

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Dana Panigoro untuk Liga Primer

14 Januari 2011   22:48 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:35 731
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Dana yang dipakai oleh Pak Arifin Panigoro untuk tiap tim sepakbola Liga Primer Indonesia LPI berkisar antara Rp. 20 - 30 milyar. Saat ini ada 19 klub sepakbola yang berlaga di LPI. Dengan dana yang besar ini LPI sudah dimulai dan mendapat sambutan penuh semangat dari kita semua.

Dengan dana tiap klub sebesar itu, perkiraan pengeluaran awal Pak Arifin antara Rp. 380 milyar - 570 milyar. Penulis yakin masih ada dana-dana lain yang harus dikeluarkannya misalnya mungkin untuk sekretariat, perwasitan, pengurus LPI dan lain -lain. Sungguh jumlah yang sangat besar.

Penulis berpikir sudah selayaknya kita memberikan apresiasi kepada Arifin Panigoro untuk pengorbanan materi, tenaga dan pemikirannya sehingga cahaya prestasi masa depan sepakbola kita menjadi lebih terang. Tidak banyak orang di bumi ini yang mau berkorban sebesar itu, meskipun memang pengelolaan LPI bersifat profesional dan profit oriented yang akan mendatangkan keuntungan di kemudian hari. Ada resiko keuangan sangat besar yang dihadapi Pak Arifin dengan pengeluaran awal sebesar itu. Apalagi dengan tentangan dari PSSI dan ketidakpastian yang masih mungkin akan dihadapi dengan FIFA.

Kita akan mengenal Arifin Panigoro sebagai satu dari sedikit orang yang mau berkorban sebesar itu, di tengah-tengah arus kuat tokoh-tokoh yang punya kecenderungan sebaliknya yaitu mengambil uang orang banyak dan uang negara untuk dirinya sendiri. Arifin Panigoro bahkan sangat low profile. Dia tidak mengikutkan isteri dan anak cucunya dalam kegiatan liga primer yang didanainya. Bandingkan dengan orang lain. Sudah memakai duit negara, masih mengikutkan isteri dan anak-anaknya.

Kontras memang, apalagi kalau dibandingkan dengan liga sepakbola yang satu lagi, yang memakai dana APBD tapi prestasinya tidak maju-maju.

Kita berharap dengan awal yang bagus di LPI, sepakbola kita tidak terpuruk lagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun