Kita mengingat beberapa kecelakaan pesawat yang terjadi di negeri ini beberapa waktu yang lalu. Kecelakaan pesawat kecil maupun besar. Selalu dalam berita dikatakan penyelidikan sedang dilakukan, jangan berspekulasi mengenai penyebabnya. Kemudian disampaikan penyelidikan akan memakan waktu beberapa bulan sembari memberikan kesan bahwa hasil penyelidikan akan diumumkan bersamaan dengan himbauan untuk tidak berspekulasi itu tadi.
Waktu berjalan, bulan berganti bulan, hampir lewat satu tahun, kemudian lewat satu tahun dan seterusnya. Masyarakat yang menunggu hasil penyelidikan akhirnya capai sendiri dan lupa, ujung-ujungnya tidak peduli lagi mengenai apa sebenarnya penyebab kecelakaan-kecelakaan yang lalu.
Kemudian ada peristiwa yang sama, dan masyarakat kembali berharap dan menunggu kapan hasil penyelidikan akan diumumkan kepada khalayak ramai. Hasil penyelidikan sangat penting diketahui masyarakat supaya masyarakat ikut berhati-hati kemudian sehingga kecelakaan yang sama tidak akan terulang.
Begitu seterusnya, berulang terus. Masyarakat berharap, setelah sekian ama yang diharapkan tidak juga diumumkan akhirnya capai sendiri, lupa dan tidak peduli.
Budaya yang seperti ini tidaka bagus. Bukan budaya masyarakat yang beradab. Bukan berarti masyarakatnya yang salah, tapi KNKT harus lebih fair dan ilmiah dalam hal ini supaya masyarakat penerbangan tahu dengan jelas, transparan supaya kecelakaan yang sama tidak terulang.
Prakteknya, KNKT diam saja, tidak proaktif mengumumkan hasil-hasil penyelidikan kecelakaan-kecelakaan pesawat itu. Jangan-jangan mereka ternyata tidak bisa menemukan penyebab dari kecelakaan-kecelakaan itu? Apa betul anggota KNKT punya kompetensi? Predikat sebagai praktisi atau mantan praktisi penerbangan tidak lantas berarti mereka punya kompetensi.
Bukti kompetensi itu mudah kok, yaitu kalau mereka mau transparan mengungkapkan hasil-hasil pekerjaan mereka. Dunia sekarang ini bukan lagi dunia kegelapan yang fakta-fakta penting semacam itu disembunyikan dalam gelap. Dunia sekarang adalah dunia ilmiah, fakta, kejujuran, integritas dan transparan.
Bagaimana ya caranya mendesak mereka untuk mengungkapkan hasil pekerjaan mereka? Pekerjaan mereka adalah domain publik, tidak bisa diam-diaman seperti ini. Kapan majunya kalau keadaannya seperti sekarang kemudian tidak ada yang peduli?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H