"Hujatlah Muhammad, maka akan kupenggal lehermu!"
"Hujatlah Nabiku, maka akan kukunci otot-ototmu!"
Aku adalah halilintar di siang kemarau
seorang penangis di tengah panas ritmis
atas kehendak tuhan
kulumat matahari di deru dada
langkahku tak pernah letih
tinjuku tak pernah ringkih
akan kulibas kepala-kepala yang menghujat kekasihku
akan kuruntuhkan rambut-rambut panjangnya
ke jala yang beludru
karena aku tak dapat membedakan
hidup dan mati bagiku sama
sama-sama mulia
sama-sama agung
di dalam denyut darah ke-syahid-an
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H