Face toner adalah cairan berbahan dasar air dengan konsistensi seperti cuka yang mengandung bahan aktif untuk membantu mengatasi masalah-masalah tertentu di kulit wajah. Toner merupakan langkah kedua dalam proses pembersihan wajah. Bila digunakan dengan cara yang benar, toner bisa membantu menghilangkan kelebihan minyak pada wajah serta sel kulit mati yang mungkin saja masih menempel di wajah walaupun kamu sudah mencuci muka (halodoc.com, 04/09/2018).Â
Pada saat itu penulis memakai karena ingin mencoba saja. Tidak ada literasi sebagai rujukan apakah layak untuk dipakai pria. Kata orang-orang sich modal nekad, kalau dapat menghilangkan jerawat maka akan terus dipakai, namun kalau tidak maka tidak perlu memakainya lagi. Pokoknya sesederhana itu lah.
Penulis mengikuti langkah penggunaan milk cleanser dan face tonic yang benar seperti berikut ini:
1. Â Pilih produk yang sesuai dengan jenis kulitmu.
Langkah pertama yang penulis lakukan sebelum menggunakan milk cleanser dan face tonic yaitu memilih produk yang sesuai jenis kulit. Yang cocok dengan penulis adalah milk cleanser bengkoang.Â
2. Cuci tangan terlebih dahulu, agar wajahmu bebas dari bakteri dan kuman.
Penulis mencuci tangan sebelum membersihkan wajah. Cuci tangan dengan sabun terlebih dahulu agar bakteri dan kuman di tangan tidak berpindah ke wajah.
3. Oleskan milk cleanser di lima titik utama wajah
Penulis mengoleskan milk cleanser sebesar kacang polong di masing-masing bagian wajah. Olesan milk cleanser ini berguna untuk memastikan wajah kamu bersih menyeluruh dan tidak ada bagian wajah yang terlewatkan.
4. Pijat wajah secara perlahan agar kotoran luruh sempurna
Supaya bisa meluruhkan kotoran yang menempel di wajah, penulis melakukan pijatan secara perlahan di wajah. Penulis memijat dengan gerakan memutar sehar jarum jam agar agar semua kotoran terangkat. Selain itu, penulis melakukan gerakan memutar ke arah atas supaya sisa kotoran tidak kembali masuk dan menutup pori-pori.