Mari menikmati baris-baris bait dalam puisi. semoga mengindahkan jiwa dalam petikan makna di setiap katanya. Puisi Pical Gadi saya pilih untuk jadi pembahasan karya sastra meski pemahaman saya tentu masih minim namun saya ingin mengapresiasi puisi yang mencerminkan akan pilihan jalan, pemaknaan pada pengetahuan dan cinta serta simbol koper yang melekat pada judul puisi
Bisa dibaca di sini
Bila waktu membagi diri menjadi besok dan kemarinÂ
kamu akan selalu berada di tengah di antara pilihan yang tidak terlalu sulit.
Menengok ke belakang untuk memindahkan jejak yang tertinggalÂ
atau memandang ke depan untuk menyapa jejak yang belum terjadi. .
Koper pengetahuan akan bertambah setiap kali bertemu persimpangan.
Kian lama kian berat memangÂ
tapi kamu berada di antara pilihan yang tidak terlalu sulit meninggalkannyaÂ
atau membawanya serta saya jadi teringat dengan puisiÂ
Puisi  tersirat tentang tema dari puisi ini adalah tentang “pilihan dalam kesendirian,serta perjalanan dengan sebuah pilihan yang dapat mempengaruhi hidup kita dimasa depan, dan setiap pilihan yang kita ambil akan membuat hidup menjadi berbeda, dan meskipun perjalanan begitu jauhnya tetap harus di tuntaskan. Seperti refleksi puisi Robert Frost yang memilih diantara persimpangan meskipun ada perbedaan tentang perjalanan yang jarang dilewati.