DUA kabar dari manca negara, kecelakaan kapal laut. Satu kapal pesiar mengangkut 4.000 orang di Italia. Satunya lagi kapal kargo di Korea Selatan. Sedikitnya lima orang tewas di Korea Selatan. Sebanyak 40 orang hilang di Italia. Kabar dari dalam negeri tak kalah memilukan. Satu Suzuki Carry menghantam truk, lima orang tewas. Bahkan, seorang selebritas tewas saat berboncengan sepeda motor di Bali. Kecelakaan tak mengenal status ekonomi. Selaku pengguna sepeda motor, kecelakaan lalu lintas jalan menjadi sebuah ironi setiap saat. Kita semua maklum sikuda besi lebih ringkih dibandingkan siroda empat atau lebih. Risiko penunggang roda dua lebih besar. Andai kita bisa memprediksi kapan bakal celaka cerita bakal berbeda. Ironisnya, kita tak bisa menerka. Bisa di jalan raya. Bisa di jalan pemukiman. Bahkan, bisa di areal parkir atau stasiun pompa bensin umum (SPBU).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H