Mohon tunggu...
Edo Pratama
Edo Pratama Mohon Tunggu... Wiraswasta - Self-Employed

Pekerja lepas dengan minat membaca dan musik. Saya juga tertarik pada topik teknologi, keuangan, dan ekonomi. Saya percaya bahwa pengetahuan adalah kunci, dan saya senang terus belajar dalam berbagai bidang ini.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Mengapa Harus Membeli Surat Utang Negara (SBN): Keuntungan dan Pertimbangannya

20 Agustus 2023   16:38 Diperbarui: 20 Agustus 2023   17:15 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"https://www.freepik.com/free-photo/financial-consulting-manager-accountant-professional-discussion_1203368

6. Kontribusi untuk Pembangunan Negara

Porsi Utang nengara saat ini 89,26% dalam bentuk Surat Berharga Negara (SBN), Dengan begitu SBN juga memiliki dampak positif pada pembangunan negara. Dana yang diperoleh dari penjualan SBN digunakan oleh pemerintah untuk mendanai proyek pembangunan infrastruktur dan sosial.

Pertimbangan Penting

-Inflasi: Meskipun aman, SBN mungkin tidak memberikan tingkat pengembalian yang sama dengan saham dalam jangka panjang, terutama setelah mempertimbangkan inflasi.

-Pasar Sekunder: Sebelum membeli SBN, pertimbangkan ketersediaan pasar sekunder untuk menjual SBN sebelum jatuh tempo jika diperlukan.

- Tujuan Keuangan: Pastikan SBN sesuai dengan tujuan investasi jangka panjang atau pendapatan tetap Anda.

Membeli SBN adalah pilihan investasi yang aman, stabil, dan dapat membantu Anda mencapai diversifikasi portofolio yang baik. Meskipun potensi pengembalian mungkin lebih rendah daripada saham, SBN memberikan kepastian pendapatan tetap dan membantu mendukung pembangunan negara. Sebelum membeli, pastikan Anda memahami tujuan keuangan Anda dan melakukan riset untuk memilih jenis SBN yang paling sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun