Mohon tunggu...
Edi Arisandi
Edi Arisandi Mohon Tunggu... -

Anak Ke-2 dari 5 bersaudara, asli Kalimantan selatan, Tepatnya di des Hukai. Sekarang kuliah di PTS di Yogyakarta dan tinggal di AMKS Pangeran Antasari Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Media Informasi (TV) Seharusnya.....

5 Mei 2012   03:52 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:41 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak dapat dipungkiri pada masa sekarang ini televisi (TV) adalah sebuah media informasi yang sangat penting dimasa kini selain TV sudah lumrah dikenal masyarakat juga mudah diakses oleh  semua kalangan baik dari golongan bawah maupun golongan atas. Dalam menyampaikan informasi, hendaknya TV sebagai media informasi umum hendaknya berposisi Netral sebagai pemberi informasi kepada masyarakat. TV sangat mudah diakses oleh semua kalangan masyarakat sehingga tidak begitu susah untuk mendapatkan informasi baru yang kita dapatkan. Namun dalam hal ini tentunya TV punya andil penting dalam "mempengaruhi" pola fikir penerima informasi, contoh saja pola fikir masyarakat terhadap pemerintah saat ini. Kadang masyarakat begitu mudah me Judge pemerintah hanya berdasarkan informasi (berita) yang disampaikan oleh TV tersebut. TV akan menjadi media informasi yang bagus untuk mengembangkan pengetahuan yang lebih universal dan  bersifat riil jika si penerima informasi telah memiliki basic atas informasi tertentu dan TV hanya sebagai media penunjang informasi. TV dapat menjadi sesuatu yang berbahaya bagi penerima informasi jika sipenerima informasi tidak memiliki basic pengetahua yang  jelas sehingga informasi yang diterima secara "bulat" tanpa disaring sehingga informasi yang disampaikan akan menjadi pola fikir baru bagi penerima informasi. yang lebih bahaya lagi adalah jika TV sudah ditukangi oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan, artinya TV bukan lagi menjadi sarana informasi netral tapi menjadi sebuah sarana untuk berpolitik dan sebagainya. Saat kita menerima informasi dari media informasi hendaknya kita cerdas menyaring dan menangkap informasi yang disampaikan  agar tidak mudah terprofokasi dan kita dapat menimbang informasi yang kita terima apakah bermanfaat atau hanya sebuah informasi yang "ga penting" untuk kita tanggapi. Media informasi juga hendaknya berposisi sebagai mana menstinya, jadilah perantara informasi bagi masyarakat, membantu untuk mencerdaskan bangsa lewat informasi, serta menyampaikan informasi secara riil dan proporsional, tanpa adanya pihak yang menukangi/memanfaatkan untuk mempengaruhi pola pikir penerima informasi untuk melancarkan maksud yang ingin dicapai.! Hidup Meda Informasi netral Hidup Media Informasi yang bertanggung jawab Hidup Media informasi tanpa politik.! Hidup Pers Indonesia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun