Mohon tunggu...
edi
edi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Pasar Tradisonal

23 Maret 2018   13:35 Diperbarui: 23 Maret 2018   13:52 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pengalaman pelaku usaha.kami para pedagang pasar tradisonal merasakan lansung dampak ekonomi melemahnya daya beli masarakat. dengan sepinya pengunjung pasar tradisional berpengaruh dengan omset pendapatan kami. kami klw lihat berita berita di TV pertumbuhan ekonomi indonesia membaik. tapi kami pelaku usaha langsung pasar tradional merasakan sebaliknya.

tiga tahun terahir dimasa presiden jokowi perekonomian di pasar tradisional merosot terus tidak ada perkembangan pasti. menurut pengalaman kami para pedagan pasar tradisional menjelang ajaran baru sekolah akan berdampak sepinya pasar pasar tradisonal. karna orang tua murid akan mengurangi jatah belanja.

menjelang hari raya tinggal menghitung hari. kami para pedagang  memohon kepada pemerintah memprehatikan kami kami para padagang pasar tradisional supaya pasar menjadi ramai lagi seperti dulu. persaingan dagang yg semakin ketat dengan pedagang bermodal besar dan online. kami para pedagang kalah bersaing dengan mereka.

klw pemerintah kurang memperhatikan kami para pedagang. mungkin 10thn atau 20thn lagi pasar tradional tinggal sejarah.pinjam kata kerenya PASAR TRDISIONAL BUBARRRR.....

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun