Setelah lama tidak pernah menuangkan uneg-uneg di Kompasiana, hari ini tiba-tiba timbul keinginan untuk sekedar berbagi opini dengan rekan-rekan kompasianer.
Selama ini saya lebing sering menjadi pengamat setia kompasiana dibandingkan sebagai penulis. Sejak awal mengenal kompasiana saya terus terang ikut terbius untuk selalu membaca artikel-artikel ataupun opini yang dibuat oleh rekan-rekan kompasianer lain. Di Kompasiana semua orang bebas untuk menulis pendapat dan opini yang ada di otaknya masing-masing.
Namun, akhir-akhir ini menurut saya ada yang kurang sehat di Kompasiana, terutama pada halaman olahraga, lebih khusus lagi topik yang berkaitan dengan sepak bola Indonesia. Semua orang yang menulis mengenai topik tersebut (biasanya akunya tidak jelas dan tidak terverifikasi) seolah-olah merasa paling tahu dan paling mengerti kondisi yang ada di persepakbolaan Indonesia. Para penulis tersebut saling hujat antara yang pro PSSI dan yang pro KPSI. Semua merasa dialah yang paling benar.
Sebagai pembaca setia Kompasiana, saya menghimbau kepada rekan-rekan kompasianer pecinta Sepak bola Indonesia marilah kita kita bersatu untuk kemajuan, bukannya saling hujat dan dan merasa benar sendiri. Untuk admin agar bisa memilah tulisan-tulisan dan komentar yang memang layak dan sifatnya bukan provokasi.
Thanks Kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
