Pengunjung Pasar Meningkat di Hari Pertama Bulan Puasa

Awal puasa menjadi berkah bagi para pedagang pasar khususnya Pasar Daerah Jatibarang Indramayu, pasalnya hari pertama di bulan puasa pengunjung pasar Jatibarang mengalami peningkatan yang signifikan, Senin (6/5/19). 

Peningkatan pembeli terlihat di pedagang daging ayam, telur, sembako, dan sayuran. Meningkatnya pengunjung pasar dipicu keinginan masyarakat yang ingin di hari pertama berbuka puasa dengan memasak sendiri. 

Hari pertama puasa pembeli bumbu masakan dan sayuran mengalami peningkatan, hal ini dikarenakan banyak pembeli yang lebih memilih untuk memasak sendiri dihari pertama puasa, lebih banyak konsumen membeli bumbu masakan dan berbagai macam sayuran. 

Peningkatan pembelipun ikut dirasakan penjual sembako, telur, dan daging ayam, yang menjadi target pengunjung untuk memborong belanjaannya. 

Berdasarkan pantauan harga kebutuhan pokok di hari pertama puasa mengalami peningkatan harga terlihat di sejumlah kebutuhan pokok, seperti beras yang kini kualitas premium Rp 11.000 perkilo sebelumnya hanya Rp 10.500 perkilo, sedangkan beras kualitas mediun Rp 9.500 perkilo  sebelumnya Rp 9.200 perkilo, harga minyak sayur Rp 12.500, sebelumnya Rp 11.000 perkilonya, dan harga gula pasir Rp 12.500 perkilo, sebelumnya Rp 12.000 perkilo.

Sedangkan untuk harga telur ayam, mengalami sedikit penurunan sebelumnya Rp 24.000 perkilo menjadi  Rp 24.000 perkilo, dan ayam masih tinggi bertahan diangka Rp 38.000 perkilonya, padahal sebelumnya berada di kisaran angka Rp 34.000 perkilonya. 

Berbeda dengan harga sayuran yang mayoritas harga saluran cenderung stabil, namun ada beberapa komuditas sayuran yang masih stabil antaranya Cabai hijau diharga Rp 10.000 perkilo, Cabai Merah Rp 15.000 perkilo, Cabai Rawit Rp 12.000 perkilo, sedangkan bawang merah mengalami kenaikan bawang merah Rp 20.000 perkilo sebelumnya Rp 16.000 perkilo, dan harga bawang putih mengalahkan harga bawang merah dan cabai yang melonjak 100 %  berada di harga Rp 45.000 perkilo, sebelumnya Rp 23.000 perkilo.