Mohon tunggu...
Edi Gunawan
Edi Gunawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Akuntansi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Mahasiswa dan Pemerhati Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Bola

Mengapa Industri Sepak Bola Eropa Lebih Maju Daripada di Asia Tenggara

21 September 2023   15:44 Diperbarui: 28 Desember 2023   14:10 1460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Industri sepak bola di Eropa telah menjadi salah satu yang paling maju dan terkemuka di dunia. Negara-negara seperti Inggris, Spanyol, dan Jerman memiliki liga-liga sepak bola yang terkenal di seluruh dunia. Liga-liga terkemuka seperti Premier League di Inggris, La Liga di Sepanyol, dan Bundesliga Jerman menarik tumpuan global, dan club team di Eropa seperti Manchester United, Barcelona, dan Bayern Munich sudah mendunia. Sementara itu, negara-negara di Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, dan Thailand juga memiliki cinta besar untuk olahraga ini, industri sepak bola di Asia Tenggara secara keseluruhan masih dianggap lebih rendah dibandingkan dengan Eropa. Jika kita membandingkannya, perbedaan dalam kemajuan dan prestasi amat terlihat. Dalam artikel ini, akan dobahas mengapa industri sepak bola di Eropa lebih maju daripada di Asia Tenggara.

Infrastruktur yang Lebih Baik

Salah satu alasan utama mengapa sepak bola di Eropa lebih maju adalah infrastruktur yang lebih baik. Stadion-stadion di Eropa seringkali memiliki fasilitas yang modern dan canggih serta kekinian. Mereka memiliki lapangan yang terawat dengan baik, fasilitas pelatihan yang berteknologi tinggi dan lengkap, serta kapasitas penonton yang besar. Klub-klub Eropa juga memiliki akses ke sumber daya finansial yang lebih besar, yang memungkinkan mereka untuk membangun infrastruktur yang lebih baik.

Di Asia Tenggara, banyak stadion masih dalam kondisi kurang memadai. Beberapa stadion mungkin sudah tua dan perlu direnovasi, sementara yang lain mungkin tidak memiliki fasilitas pelatihan yang memadai. Hal ini dapat memengaruhi perkembangan pemain dan kualitas pertandingan sepak bola di daerah tersebut.

Dengan perbedaan tersebut, sekilas terlihat bagaimana pendapatan yang diperoleh dalam industri ini berkaitan dengan harga tiket yang harus dibayar penonton dalam setiap pertandingan.

Investasi yang Lebih Besar

Eropa telah menjadi tujuan investasi besar dalam sepak bola. Klub-klub Eropa sering menerima pendanaan dari perusahaan besar dan investor individu yang berusaha untuk mendapatkan keuntungan dari industri ini. Selain itu, penjualan hak siar dan sponsor besar juga menghasilkan pendapatan yang signifikan bagi klub-klub Eropa.

Di Asia Tenggara, investasi dalam sepak bola belum sebesar di Eropa. Meskipun ada beberapa sponsor dan pendanaan yang signifikan, industri sepak bola di daerah Asia Tenggara masih perlu menarik lebih banyak investasi untuk bersaing dengan klub-klub Eropa.

Pengembangan Pemain yang Lebih Baik

Eropa dikenal sebagai tempat yang menghasilkan pemain sepak bola berkualitas tinggi. Ini karena mereka memiliki sistem pengembangan pemain yang baik. Klub-klub Eropa memiliki akademi pemain yang berfokus pada pengembangan pemain muda. Mereka memberikan pelatihan khusus, pendidikan, dan perawatan medis kepada pemain muda untuk membantu mereka mencapai potensi terbaik mereka.

Di Asia Tenggara, sistem pengembangan pemain masih perlu ditingkatkan. Banyak pemain muda mungkin tidak mendapatkan pelatihan dan fasilitas yang sama seperti yang diberikan oleh klub-klub Eropa. Ini dapat menjadi hambatan dalam menghasilkan pemain berbakat yang dapat bersaing di tingkat global.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun