Mohon tunggu...
I Ketut Suweca
I Ketut Suweca Mohon Tunggu... Dosen - Dosen - Pencinta Dunia Literasi

Kecintaannya pada dunia literasi membawanya suntuk berkiprah di bidang penulisan artikel dan buku. Baginya, hidup yang berguna adalah hidup dengan berbagi kebaikan, antara lain, melalui karya tulis.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ajahn Brahm: Aku Tahu Rahasiamu

7 Juli 2013   20:25 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:52 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya membaca buku itu sambil tersenyum. Ada sebuah kisah yang menarik sekaligus lucu dan mengejutkan! Seperti apa? Mari kita lihat dalam buku “Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya 3” karya Ajahn Brahm. Pada halaman 205- 206, terdapat sebuah kisah di bawah judul “Aku Tahu Rahasiamu”. Buku yang diterbitkan Awareness Publication tahun 2012 ini, berisi banyak kisah dan renungan yang mengajak pembaca untuk melakukan refleksi.

Beragam cara penyampaiannya. Ada dengan humor dan canda, ada pula dengan gaya santai hingga serius. Mari saya petikkan satu kisah saja dari 108 kisah yang ditulis dalam buku ini. Siapa tahu, berawal dari petikan cerita ini, para sahabat jadi penasaran sehingga tertarik berburu buku yang penuh nuansa spiritual ini. Yuk kita mulai.

Dikisahkan di sebuah sekolah, seorang anak sedang mendengar kawannya. “Dengar, jika kamu ingin mendapat uang dari keluargamu, cukup tatap mata mereka, lalu bilang,’Aku tahu semuanya lho! Karena, setiap orang punya rahasia, mereka pasti akan memberimu uang!”

Anak itu pun pulang dari sekolah, menemui kakak perempuannya yang remaja. Ia menatapnya lekat-lekat dan berkata,”Kak, he he he, aku tahu semuanya lho!.” Saudarinya itu langsung terlihat sangat cemas dan memberinya 20 dolar sambil berpesan, “Awas, jangan kasih tahu Papa dan Mama.”

Anak itu kemudian menemui ibunya. “Ma, aku tahu semuanya lho!.” Ibunya berkata, “Oh tidak! Jangan bilang Pap ya. Ini 50 dolar.”

Setelah berhasil secara berturut-turut, maka si anak menemui ayahnya, “Papa”, katanya sambil menatap ayahnya lekat-lekat, “aku tahu semuanya lho.” Tentu saja ayahnya tidak tahu apa yang anaknya bicarakan, akan tetapi sang ayah punya rahasia, sehingga dia bilang, “Oke, Nak. Tutup mulut, jangan beritahu ibumu. Ini 100 dolar.”

Anak itu lalu mencoba resep ini kepada anjing peliharaan mereka. Akan tetapi, si anjing hanya mengibaskan ekornya. Anjing tak punya uang dan tak punya rahasia. Bagaimana selanjutnya? Anak itu lantas mencoba eksperimen-nya ini pada tukang pos. Ia menatapnya lekat-lekat dan bilang,”Pak Pos, aku tahu semuanya lho!.” Pak Pos tersenyum dan berkata,”Sungguh?” Lalu, Pak Pos berseru sambil memeluknya erat-erat, “Oh, anakku!”

Salam bahagia untuk semua sahabat.

( I Ketut Suweca, 7 Juli 2013).

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun