Seorang sahabat yang berprofesi sebagai dosen berkunjung ke rumah belum lama ini. Di sela-sela perbincangan yang ngalor-ngidul, dia nyeletuk. "Kalau saya pensiun nanti, baiknya saya ngambil pekerjaan apa ya?"
Mendengar pertanyaan itu, tiba-tiba istri saya yang juga nimbrung, menjawab rada berkelakar. "Jualan canang saja kak," ujarnya spontan.
Pembaca agar maklum, canang itu adalah bagian dari sesajen (banten) yang dikenal sebagai upacara ritual di Bali. Karena upacara di Bali berlangsung setiap hari, maka bisnis menjual canang adalah salah satu alternatif kegiatan sekaligus bisnis yang mungkin menarik bagi pensiunan.
Memilih Pekerjaan?
Lalu, apa rencana sahabat yang nantinya begitu memasuki masa pensiun? Apa yang pembaca lakukan tatkala sedang menjalani pensiun nantinya? Apakah hanya berdiam diri atau masih memilih bekerja lagi?
Ada banyak pilihan pekerjaan atau kegiatan yang terbentang bagi mereka saat memasuki masa pensiun, baik pekerjaan di dalam rumah maupun di luar rumah. Setiap orang bisa memilih sesuai dengan kemampuan dan kebutuhannya.
Hanya saja, menurut pendapat penulis, jangan lagi mengambil pekerjaan yang berat seperti mungkin pernah dilakukan saat masih muda. Ya, saat masih berdinas atau menjadi karyawan, mungkin sudah berjuang keras untuk mendapatkan penghasilan yang memadai demi mencukupi kebutuhan hidup dan bahkan agar bisa menabung.
Kerja yang dipilih saat pensiun -- kalau memang mau tetap bekerja, idealnya adalah pekerjaan yang tidak membutuhkan tenaga fisik yang besar. Jika memungkinkan, temukan pekerjaan atau kegiatan yang sesuai dengan minta, bakat, atau passion. Dengan demikian, kita akan merasa senang menjalaninya, tidak merasa terpaksa dan terbebani.
Secara sederhana, pekerjaan atau kegiatan yang dipilih ada dua, yakni pekerjaan di rumah dan di luar rumah. Kedua-duanya dimaksudkan untuk mengisi waktu saat pensiun, dan jika memungkinkan, juga untuk menambah penghasilan.