Apa yang dimaksud dengan kebebasan finansial? Mengapa setiap orang merasa perlu mencapainya? Lalu, bagaimana caranya? Itulah tiga pertanyaan yang akan kita bahas dan coba dijawab pada artikel ini.
Penulis memandang hal ini adalah sesuatu yang penting mengingat ini menjadi bagian dari upaya menjaga kestabilan dan kesehatan keuangan di masa depan. Lagi pula, belakangan kian banyak generasi milenial yang gandrung dengan topik yang satu ini.
Pengertian Kebebasan Finansial
Apakah arti kebebasan finansial itu?
Aulia Akbar, seorang perencana keuangan, menyebutkan bahwa kebebasan finansial (financial freedom) adalah suatu kondisi di mana seseorang terbebas dari segala jenis utang, memiliki penghasilan pasif yang bisa mencukupi kebutuhan hidup, terlindungi secara finansial dari seluruh risiko, dan tidak lagi pusing ketika harus mengeluarkan uang untuk bersenang-senang.
Jadi, pada intinya kebebasan finansial dimaknai sebagai keadaan saat seseorang tidak lagi ada masalah dengan uang, ia bisa melakukan apa pun dengan uang yang dimilikinya.
Mengapa Perlu?
Kebebasan finansial bagi sebagian orang diharapkan terwujud secepat mungkin dengan berbagai usaha yang dilakukan. Bahkan semasih usia muda diharapkan kebebasan finansial ini sudah terwujud.
Untuk mewujudkannya, tentu jauh dari kata mudah. Perlu perencanaan. perjuangan keras dan  cerdas untuk merealisasikannya.
Akan tetapi, kebanyakan orang menyadari bahwa kebebasan finansial itu tidak mudah dicapai dalam waktu singkat apalagi di tengah perekonomian yang masih sulit dan tanggungan keluarga yang masih besar. Lalu, ada yang lebih memilih jalan yang moderat saja, yakni kebebasan finansial sebiasanya dicapai pada saat mendekati usia 50 tahun.