Apakah Anda mengenal nama kompasianer Tonny Syiariel? Tentu sangat mengenal, bukan? Ya, benar. Beliau adalah penulis berbagai artikel terutama tentang pariwisata dunia di kompasiana.
Baru saja beliau "merayakan" pencapaiannya dengan menulis sebuah artikel bertajuk Dua ratus "Perjalanan" di Kompasiana. Tulisan tersebut merupakan bentuk rasa syukur sekaligus refleksi atas capaian beliau hingga saat ini.
Pencapaian 200 artikel itu terbilang cepat. Speed Pak Tonny dalam menulis sangat bagus. Belum lagi kalau berbicara tentang artikelnya yang sebagian besar terpilih sebagai artikel utama (headline) di platform kompasiana. Saya sungguh salut atas pencapaiannya.
Mengamati perjalanan Pak Tonny, saya tidak hendak memuji hanya sebagai basa-basi, melainkan sebagai bentuk apresiasi yang tulus atas capaian yang beliau raih.
Tentu saja apa yang saya tulis di sini berdasarkan pengamatan dan pendapat saya sendiri. Jadi, sangat subjektif sifatnya.
Sebelum lanjut, saya mohon ijin kepada Pak Tonny Syiariel karena -- untuk kedua kalinya, saya memberanikan diri menulis tentang beliau di forum terbuka dan dibaca banyak orang ini. Saya juga mohon maaf jika terdapat kekeliruan di dalam tulisan ini dari awal hingga akhir.
Mari kita teruskan catatan hasil pengamatan saya terhadap karya-karya Pak Tonny.
Pertama, menulis dengan cermat.
Selama saya membaca tulisan Pak Tonny, tidak saya temukan kesalahan kata-kata dan tanda-baca yang berarti. Penulisan artikel-artikel beliau terbilang cermat, nyaris bebas dari kesalahan ketik.
Dari sini terlihat sekali betapa Pak Tonny sudah bekerja keras dan bekerja cermat setiap kali menulis artikel.